Bereinkarnasi Bersama System

Alien?

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setelah peluit tanda pertandingan di mulai, rekan setimnya Hiro mulai menerjang ke garis pertahanan lawan hingga menyisakan 3 orang pemain sebagai pertahanan mereka.

Hiro tidak mempermasalahkannya karena pertahanan terbaik adalah menyerang.

"Hiro, mohon bantuannya yah!" ucap Gilbert.

"Oke.."

Hiro pun mengamati lapangan sekelilingnya, mencoba melihat pergerakan musuhnya.

'Kalau benar aku bisa melihat masa depan, maka akan ku buktikan sekarang juga..' ucapnya dalam hati.

Dan ternyata penglihatan masa depannya benar-benar nyata, ia dapat melihat kembali kemana pergerakan lawannya akan bergerak.

'Cihh ternyata benar, baiklah kalau begitu akan aku gunakan dengan baik' ucap Hiro.

"Gilbert, serang ke sebelah kiri.."

"Kau yang bernomor 5, ikuti Gilbert dan kau bernomor 9 terobos ke tengah!" teriak Hiro.

Seketika seluruh orang yang di sebut oleh Hiro langsung bergerak tanpa ragu. Mereka mempercayai Hiro sepenuhnya.

SWOSHHH...

Satu tendangan yang sangat keras berhasil membobol gawang lawan, hal tersebut dapat terjadi karena kerjasama 3 orang yang Hiro arahkan.

"Hoooo!"

"Goall!!"

"Hahaha sang peramal kami memang sangat hebat!"

"Menyerah saja karena kalian tidak akan menang melawan sang peramal kami..!" teriak tim nya Hiro yang penuh kesenangan.

Sedangkan Hiro sendiri hanya mengerutkan keningnya dan menatap heran semua temannya.

"Oi..?! Sejak kapan aku menjadi peramal?!" ucap Hiro.

Namun tidak ada yang mendengarkan nya sama sekali, mereka asyik berjoget merayakan goal pertamanya. Padahal permainan baru saja di mulai.

"Ahh ternyata kabar itu benar adanya" ucap Kayle.

"Hahaha bagaimana? Apakah kalian menyerah?" ucap Gilbert dengan sangat angkuh.

Sepertinya ia benar-benar menantikan kesempatan tersebut untuk membalas sikap Kayle selama ini.

"Oi tenang dulu, ini baru awal dan awal bukanlah akhir" ucap Kayle dengan tenang, ia sama sekali tidak terprovokasi oleh ucapan dari Gilbert.

Hiro hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku tim nya.

'Yasudahlah lagipula kita yang akan menang, apa bedanya merayakannya sekarang dengan nanti?' ucap Hiro dalam hati.

Peluit kembali berbunyi dan saat ini tim Kayle yang menguasai bola.

Mereka menyerang dengan strategi tic-tac-to. Hingga membuat tim nya Hiro kewalahan.

Kayle menyerang dengan 2 temannya yang berhasil mengacak-acak formasi tim Hiro. Kini mereka telah berada di depan garis pertahanan yang di jaga oleh 3 orang.

"Bahaya... Kalian menyebar lah! Jaga Kayle oleh 2 orang dan jaga satunya lagi, sedangkan dia biarkan saja!" ucap Hiro.

Mereka bertiga pun langsung melaksanakan perintah Hiro, Kayle tersenyum melihat hal tersebut dan dengan percaya diri ia mengoper bola tersebut kepada temannya yang tidak di jaga oleh tim Hiro.

SWOSHHH...

Teman nya Kayle tentu saja menyambut umpannya itu dan langsung menendang dengan keras menuju satu titik di gawangnya Hiro yang sulit di jangkau.

Namun..

Hiro melompat dengan sangat cepat dan kuat hingga bola tersebut berhasil ia tangkap.

...

Seketika seluruh lapangan menjadi sunyi, semua orang yang melihat gerakan Hiro yang sangat mustahil itu terdiam karena terkejut.

"M-mustahil..!" ucap Kayle dengan tatapan tidak percaya.

"Fyuhh~ beruntung saja aku masih sempat melompat" ucap Hiro dengan tenang seolah-olah tidak terjadi sesuatu.

"Ehh? Ada apa dengan kalian semua?"

"H-hiro, apa kamu benar-benar manusia? Kamu bukan alien yang sedang menyamar kan?!" ucap Gilbert.

"Hah? Apa yang kau bicarakan Gilbert, tentu saja aku manusia!" ucap Hiro.

"Tapi.. bagaimana bisa kamu melakukan gerakan seperti tadi? Bahkan atlet profesional sepakbola pun tidak dapat melakukan nya!" ucap Gilbert.

"Kamu melompat dari satu sisi gawang ke sisi lainnya dengan cepat!" ucap Gilbert kembali dengan penuh semangat.

"WOAHHHH!!!"

"HIRO!!"

Sedetik kemudian seluruh penonton berteriak takjub dan memanggil nama Hiro.

Seisi lapangan di penuhi dengan seruan para penonton kepada Hiro.

"Hey kamu lihat itu tadi? Bukankah ia sudah seperti spid*erm*n?!"

"Bukan bodoh! Tapi Ir*nm*n!"

"Kalian ini, sudah jelas dia itu seperti kaptenUSA!"

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...