Seni Naga Kuno Taiko

Seni Naga Kuno Taiko
Bab 85 Long Xiandi


__ADS_3

Bab 85 Long Xiandi


Penduduk yang tersisa di negara Naga Ashure, hanya tinggal berapa yang tersisa. Bahkan tidak keluarga Qin, Han, Long, sudah binasa. Long Fai sengaja tidak menyelamatkan atas pembantaian dari Dayan Xiobai, karena semenjak dia datang ke dunia ini, ketiga keluarga itu sangat tidak ramah kepada dirinya. Tentu saja, terlepas kenapa keluarga Bai hanya menyisahkan Bai An sendirian.


Dengan penduduk yang sekarang di kerajaan Naga Ashure jika di hitung hanya berjumplah total dari negara Singapura di kehidupan Bumi waktu itu.


Karena kerajaan Naga Ashure yang sekarang memiliki total luas dua kali lipat dari luasnya daratan pulau sumatera maka dengan jumplah penduduk sedikit akhirnya untuk membangun dan menertiban kerajaan baru, dari ujung ke ujung maka akan mendapatkan sedikit usaha.


Bahkan tanpa Long Fai sadari, diam-diam penduduk yang tersisa semuanya berbondong-bondong membuat patung berbentuk. Sama peris seperti yang di lakukan Long Fai pidato.


Dengan logika penduduk masih tersebar, setidaknya para penduduk tidak mengetahui bagai mana rupa dan wajah Long Fai. Namun karena Long Fai menggunakan gelar dewa menyanyi, ketika dia berpidato tiba-tiba ketika ada suara yang menggelegar di antara langit tanpa sadar, para penduduk yang selamat seperti melihat ilusi bahwa dewa sedang berkotbah.


Karena peristiwa itu sosok Long Fai tanpa sadar sudah tertanam di benaknya. Semua penduduk juga dengan sepakat di setiap bawah patung ada tulisan Long Xiandi.


Patung itu sangat tegak, menjulang berapa lusin meter. Karena di dunia ini rata-rata orang sangat bertenaga maka ketika mebuat patung raksasa dalam empat hari sudah selesai di tingkat sempurna.


Bahkan bukan hanya itu saja, bekas reruntuhan sekte yang Long Fai gurui, dia di bangun lagi untuk menjadikan sebagai istana kerajaan dan ibu kota sudah di pindahkan di tempat yang sekarang. Ibu kota itu, di namakan Hutan Peri.


......................


Di Hutan Peri..


Di hutan ini, Long Fai sedang saling memandang ke arah Yun Che dan Tun Ri. Long Fai menugaskan mereka berdua untuk membuat kandang untuk ternak ayam dan kerbau dalam sekala kecil.


Tentu saja untuk saat ini Long Fai kepalanya ingin meledak karena dalam hal pengalihan menjadi raja, dia menangis kepingan emas yang di dapat dari pelelangan dia gunakan untuk membangung rumah-rumah warga akibat pertarungan.


Tapi untung saja, masih ada Wang Roulan dia sangat berterimakasih karena bisa bekerja pekerjaan yang sangat rumit. Seperti mengatur kerajaan.


"Lanlan, apakah kamu capek," Long Fai mendekati sambil tersenyum lembut. Terus kedua tangan Long Fai dia meraih kedua bahu Wang Roulan terus dia memijatkan bahu Wang Roulan.


"Terimakasih suami...aku sedikit membaik." Wang Roulan merasa nyaman ketika kedua bahu di pijat. Bahkan pijatan Long Fai sangat ahli.

__ADS_1


Tentu saja Long Fai di dunia Artefak lantai dua, dia mempelajari pijat ke tingkat ilahi.


"Long Fai, bagai mana cara kamu melawan raja Dayan, aku melihat pertarungan kamu sangat canggung." Wang Roulan berkata dia sangat bingung. Apa lagi, musuhnya mengalami kesulitan untuk melawanya.


"Hehehe kamu tidak akan tahu sebelum kamu mencobanya." Long Fai tersenyum lembut. Kemudian dia melanjutkan lagi: "Jika kamu ingin tahu ayo kita latihan pertarungan kamu dengan aku, setelah itu kamu akan paham."


"Kamu akan melawan aku?" Wang Roulan curiga, merasa bahwa Long Fai sombong. Namun Long Fai membalas langsung: "Kamu tidak perlu khawatir, aku hanyalah manusia biasa kok."


"Manusia biasa kakekmu!" Wang Roulan melototi Long Fai pura-pura galak.


"Hehehe ayo Lanlan.. kitaa mencoba!" Kemudian Long Fai menarik kedua tangan Wang Roulan yang seputih batu giok dan sangat lembut.


"Kamu tunggu hey!" Wang Roulan berteriak cemberut, namun karena Long Fai tidak sabaran, dia mengangkat tubuh Wang Roulan sambil menatap wajah cantik dan menawan.


Pintu nadi sudah terbuka semua Long Fai sudah bisa terbang, bahkan Wang Roulan merasa aneh ketika Long Fai sedang terbang dia tidak merasakan kekuatan kultivasi pada tubuh Long Fai, seseolah dia terbang karena terbawa angin.


Setelah menggendong Wang Roulan, dia memanggil Yun Che, Bai An dan Tun Ri. Tapi apa yang tidak di ketahui adalah Qin Luo masih selamat karena pada waktu itu, dia tanpa sengaja setelah bertarung dengan Bai An dia berteduh di bawah pohon milik Long Fai tanami.


Dan karena alasan itulah ketika Dayan Xiobai membuat Formasi pembantaian, Qin Luo selamat karena ada hukum magis yang di keluarkan dari pohon.


Long Fai berkata: "Kamu ternyata masih hidup."


Begitu Qin Luo di tatap Long Fai, dia menangis sampai mengeluarkan ingus. Qin Luo langsung bersujud terus berkata: "Long Fai maafkan aku, aku menyesal karena memiliki mata tapi tidak untuk di lihat. Berikan aku kesempatan lagi, aku bersedia menjadi adik laki-laki kamu wooo!"


Long Fai merasa lucu tapi dia masih berkata. "Jika kamu ingin menjadi adik laki-laki aku maka aku tugaskan kamu untuk menggantikan Bai An. Dan kamu Bai An mulai sekarang karena kegigihan kamu aku akan jadikan menjadi jendral perajurit untuk melindungi negara. Jangan lupa kamu mencari bibit perajurit yang bagus maka aku akan menilai."


Bai An langsung bersujud dan berteriak: "Yakinlah boss selama ada aku maka kerajaan Naga ini, akan aman sentosa!"


"Hmmp baik aku percaya kepada kamu. Tapi untuk sekarang aku hanya ingin mengajak kalian untuk berlatih tarung melawan aku." Long Fai berkata sambil tersenyum.


Tiba-tiba Tun Ri berkata duluan. "Apakah kamu gila, aku tidak ingin menjadi karung sampah percobaan kamu lagi."

__ADS_1


Tun Ri merinding, dia sangat takut jika melawan Long Fai bahkan raja Dayan sendiri dia melihat bahwa ketika melawan Long Fai seperti badut melompat tembok..


"Ok baiklah siapa duluan yang melawan aku." Long Fai tersenyum.


"Boss aku duluan!" Tiba-tiba Yun Che melangkah maju dengan gagah.


"Baiklah kamu tapi aku harap kamu keluarkan kekuatan penuh kamu?" Long Fai menyarankan Yun Che.


"Baiklah!" Yun Che menjawab.


Di tengah-tengah bekas reruntuhan arena petarung sekte, Long Fai sedang melakukan uji coba kepada bawahanya. Bahkan Nalan Su dan Dua wanita lainya yang kebetulan belum pergi, dia melihat Long Fai sedang berlatih tanding.


"Nak apakah kamu tahu kekuatan Long Fai? Nalan Su berkata kepada Nalan Rua yang ada di sebelahnya.


"Aku tidak tahu ayah, dia sangatlah misterius!" Nalan Rua menggelengkan kepalanya.


"Hmpp baiklah, mari kita lihat." Kata Nalan Su dengan ringan.


Kemudian ketiga orang itu menonton


"Ayo Yun Che kamu dulan yang menyerang gunakan seluruh kekuatan kamu!" Long Fai tersenyum.


"Baiklah bos aku akan menggunakan kekuatan penuh!" Yun Che berkata.


Kemudian Yun Che berlari mengarah Long Fai menggunkan tinju budha tingkat menengah untuk melawan Long Fai sekuat tenaga.


Namun pada saat itu.


"Bug!"


Dengan mudah Long Fai melemparkan Yun Che layaknya karung sampah..

__ADS_1


"Ayoo kamu sangat lemah...tingkatkan lagi kekuatan kamu!" Long Fai berkata suara keras.


"Ini..!" Yun Che menggaruk kepalanya yang sedang jatuh di tanah, jelas-jelas dia menggunakan seluruh tenaga namun entah kenapa tiba-tiba kekuatan hilang.


__ADS_2