
__ADS_3
Tatapan mata tetua Xue Qing menatap Qing Shan dari atas ke bawah dengan tidak percaya. Di benar-benar tidak percaya bahwa Qing Shan benar-benar bisa membuat Pil.
Namun, prasangka burunha terhadap Qing Shan sejak awal telah berkurang sedikit setelah Qing Shan tetap tenang di hadapan auranya yang mengintimidasi, tetapi itu hampir tidak cukup baginya kalau Qing Shan murid Monster Han.
Terlepas dari kekaguman dan rasa hormat yang dia miliki untuk Monster Han, dia hanya akan membuka ruangan kelas satu untuk pemuda ini.
"Karena Gurumu, aku hanya akan membuka ruangan kelas dua tingkat rendah untukmu."
Ketika dia membayangkan kemungkinan bocah ini yang tidak memiliki berpengalaman dalam membuat pil merusak ruangan penyulingan pil di Istana Pilnya, dia sedikit frustasi.
Selain itu, jika berita tentang dia membuka ruangan kelas dua untuk Qing Shan pasti akan mengejutkan seluruh Sekte Hantu Iblis. Jika itu tersebar, Tetua Xue Qing yang selama ini terkenal karena sifat menyendiri dan hanya mengizinkan para master alkemis yang memiliki lencana alkemis untuk menggunakan ruangan penyulingan milik Istana Pilnya.
Lencana alkemis hanya disertifikasi oleh Istana Surgawi yang ada di Dunia Tropis mereka.. Untuk ujian mendapatkan lencana alkemis, itu ada di setiap negara yang ada di Dunia Tropis, termasuk Negara Xin. Siapa pun yang profesinya alkemisnya disertifikasi dan diuji oleh Istana Surgawi Dunia Tropis akan dapat menikmati banyak manfaat.
Tanpa lencana alkemis, Xue Qing hanya akan mengusir siapa saja jika datang kesini yang ingin menggunakan ruang penyulingan Pil Istana Pil mikiknya. Dia bahkan tidak akan membiarkan salah satu dari mereka masuk ke ruangan kelas satu, tapi hari ini, dia membuka salah satu ruangan penyulingan pil untuk anak Qing Shan.
“Bagaimana aku bisa menggunakan ruangan kelas dua Tetua Xue? Aku akan meramu Pil Roh bintang dua ke atas. Api di ruangan kelas satu sangat rendah dan tidak akan cukup bagiku dalam meramu pil dan ini akan mengurangi tingkat keberhasilan pembuatan ramuan untuk menjadi pil. ” Ucap Qing Shan sedikit mengerutkan kening dan menjelaskan.
__ADS_1
"Omong kosong! Kau baru berusia tujuh belasan tahun. Bagaimana kau bisa meramu Pil bintang dua? Huh! Apakah kau mencoba untuk meremehkan dalam meramu sebuah pil?.. Bocah, kau harus tahu bahwa alkimia tidak sama dengan Kultivasi Gandamu. Satu-satunya cara untuk meningkatkan alkimia adalah melalui sedikit demi sedikit pengalaman meramu pil. Saat itu, aku telah mengikuti seorang master alkemis selama puluhan tahun sebelum menjadi Master Pil Bintang Satu. Seratus tahun kemudian, aku baru bisa menjadi Master Akemis bintang dua dan seratus tahun kemudian, aku menjadi Master Alkemia bintang tiga. Di jalur alkimia, seseorang harus perlahan-lahan mendapatkan pengalaman, mengambil langkah demi langkah. Dengan kerangka pikiranmu yang tidak sabaran, itu tidak akan membantumu di jalur alkimia, tetapi juga di jalur kultivasi. Belajarlah dari Gurumu dan kakek buyutmu, Master Dewa Iblis Qing. Mereka adalah alkemis terkenal di seluruh Negara Xin. Mereka berdua telah menjalani proses langkah demi langkah dalam belajar akemis, kemudian mereka menjadi master alkemis terkenal seperti sekarang ini!”
Tetua Xue Qing terdengar seperti senior saat mencela Qing Shan. Ketika dia berbicara tentang Gurunya dan Dewa Iblis Qing, dia agak terbawa suasana, yang menurut Qing Shan sedikit lucu dan menjengkelkan.
Jika dia mengetahui bahwa Qing Shan di hadapannya in adalah Dewa Iblis Qing dan menyadari bahwa dia mencela salah satu dari nama kedua orang yang dia sebutkan tadi, Qing Shan bertanya-tanya bagaimana perasaan orang tua ini jika dia mengetahui kebenaran identitasnya.
"Senior, tolong bukakan ruangan kelas dua tingkat menengah untukku." Qing Shan berkata dengan memohon. Karena pria tua ini adalah teman Gurunya, dia tidak keberatan memanggilnya senior.
Panggilan senior telah melembutkan hati tetua Xue, itu membuatnya mengenang hari-hari ketika dia baru mulai belajar racikan ramuan pil dan menghadapi banyak rintangan, tetapi dia tidak pernah menyerah apa pun yang terjadi pada saat itu.
Setelah beberapa saat kemudian, dia menghela nafas panjang dan berkata sambil menggelengkan kepalanya. “Huhhh, kau anak muda yang keras kepala, sepertinya kau sangat mirip dengan sifat Gurumu. Baiklah, jika kau ingin memasuki ruangan itu. Tapi api roh di dalamnya adalah api bumi kelas dua. Sangat sulit untuk dikendalikan. Berhati-hatilah karena dapat melahap tubuhmu sepenuhnya. Generasi muda perlu belajar dari kegagalan dan terkadang harus menderita untuk memahami apa yang dikatakan orang tua ini. Baiklah, masuklah ke ruangan kelas dya sekarang."
Formasi ini dapat melindungi seorang master alkemis dari gangguan yang tidak perlu yang terjadi di luar ruangan.
"Terima kasih, Tetua Xue." Ucap Qing Shan sambil mengambil lencana itu, dan berjalan ke salah satu ruang penyulingan kelas dua di istana pil bagian dalam.
Dia berjalan melewati formasi, dan melambaikan tangannya untuk mengeluarkan Kuali Pil Naga Hitam pemberian Gurunya. Qing Shan lalu menarik api dari bawah tanah ke dalam kuali sebelum melemparkan ramuan yang dibutuhkan untuk meramu Pil Roh dengan terampil ke dalam kuali.
__ADS_1
Pertama, dia harus meramu sebanyak mungkin pil roh untuk terobosannya. Kemudian, dia akan meramu Pil Roh lainnya dan membawanya kembali ke Kota Dewa Iblis, dan kemudian memberikannya kepada prajurit dan kepada 3 jenderal bawahannya.
Sedangkan pil untuk menyembuhkan penyakit Xiao Mei dan Pil Bintang tiga, dia harus menerobos ke ranah Puncak Alam Roh Harmonis tingkat akhir terlebih dahulu sebelum dia bisa meminta kembali kepada Tetua Xue Qing untuk mengizinkannya menggunakan ruangan pemurnian pil kelas tiga.
...
Setelah beberapa lama kemudian, sat Tetua Xue Qing berjalan ke istana bagian dalam, ekspresinya berubah.
"Tua Han, aku telah membuat pengecualian untuk muridmu hari ini dengan membuka ruangan kelas dua tingkat menengah untuknya, ini pasti akan memberi muridmu pelajaran yang bagus. Dia dianggap sebagai salah satu permata yang masih sangat mentah, tetapi tanpa dipoles dengan cara yang tepat, dia tidak akan bisa bersinar indah seperti batu giok.”
Terua Xue Qing masih terus-menerus percaya bahwa Qing Shan tidak akan bisa meramu Pil Bintang Dua. Tapi keyakinannya itu tiba-tiba berubah menjadi keheranan setelah mencium aroma Pil dari ruangan kelas dua yang digunakan Qing Shan..
"Qing Shan ini telah membuat Pil Bintang Dua, Pil terobosan ... Aroma ini tidak diragukan lagi adalah aroma Pil Roh Bintang Dua.! Pil ini salah satu pil yang paling sulit untuk dibuat. Anak ini benar-benar berhasil!" Gumam Tetua Xue.
Lalu, dia kembali menggelengkan kepalanya, "Tidak, ini bukan hanya satu pil!"
Untuk pertama kalinya, keterkejutan ditampilkan di matanya karena dia bisa tahu dari aroma yang keluar dari ruangan bahwa itu bukan hanya aroma satu pil, itu beberapa ratus pil.
__ADS_1
"Anak ini ... mungkinkah dia Master Alkemis Bintang Empat?" Emosi dan pikiran meresahkan memenuhi pikirannya.
__ADS_2