Kaisar Dewa Iblis

Ch. 349 - Dilahirkan Untuk Bertarung

Setelah menarik indera rohnya, Qing Shan membuka tangannya dan nyala api keabu-abuan muncul, melingkari telapak tangannya.

Nyala api ini adalah Api Yin Yang. Itu adalah perpaduan es dan api yang menciptakan untaian kecil kekuatan Yin Yang yang bisa melenyapkan lawan-lawannya dengan mudah!

Selama kultivasinya di menara lantai kelima, Istana Emas, dia melahap dua jenis api spiritual kelas lima dari kekuatan Api Iblis Hitam dan Api Tulang Putih dan dua jenis api dingin juga. Ketika keempat item ini digabungkan menjadi satu, kekuatannya akan dapat melukai seorang pembudidaya Alam Roh. Tentu saja, itu hanya bisa melukai seorang pembudidaya Alam Roh, bukan membunuh mereka.

Api Yin Yang yang dipenuhi dengan sebagian kecil dari kekuatan Yin Yang memang kuat, tapi itu jauh di luar kendali Qing Shan. Dia akan menyimpannya sebagai kartu truf terakhir ketika dia dihadapkan dengan musuh yang benar-benar tangguh karena jika dia menggunakannya, dia pasti akan menderita efek parah dari kekuatan api yang tidak dapat dikendalikan.

Dengan kekuatan dan teknik barunya, Qing Shan sekarang benar-benar memiliki kekuatan untuk melindungi dirinya sendiri dan juga kekuatan untuk memerintah di area luar lautan tak terbatas.

Di sisi lain, Xiao Bei dalam kesengsaraan.

Masing-masing dan setiap pelayannya tidak tahu mengapa nyonya mereka akan sangat marah ketika dia kembali dengan noda darah di seluruh pakaiannya!

“Nona. Siapa yang membuatmu marah? Apakah Anda membutuhkan kami untuk membalas dendam?”

"Enyahlah dari hadapanku! Aku tidak ingin melihat semua wajah kalian sekarang!”

Xiao Bei yang memiliki wajah mungil membenamkan kepalanya ke dalam selimutnya karena amarahnya belum mereda.

Dia ingin menenangkan dirinya untuk tidur sehingga kenangan yang tidak menyenangkan akan hilang dari kepalanya. Namun, saat dia menutup matanya, senyum menjijikkan Qing Shan akan muncul di pikirannya. 

Ketika dia menutup matanya untuk waktu yang lebih lama, dia melihat pria itu berjalan ke arahnya, telanjang bulat. Dalam mimpinya, tidak peduli bagaimana dia menolak dan berusaha melupakannya, dia tidak bisa.

"Tidak!"

Dia terbangun setelah memimpikan mimpi buruk itu. Pakaian tipisnya basah oleh keringat dinginya.

"Zhang En. Aku membencimu!”

Meskipun mulutnya meludahkan kutukan tentang Qing Shan, dia sekarang sangat takut pada Qing Shan jauh di dalam lubuk hatinya.

Wanita yang kuat dan keras kepala seperti dia takut pada seseorang untuk pertama kalinya.

“Aku tidak bisa tidur. Pak tua batu, ceritakan sebuah kisah. Pak tua batu? Kau ada di mana?" Mata Xiao Bei berkobar dengan amarah sekali lagi saat memanggil pelindungnya.

...

Bulan yang cerah tergantung tinggi di langit.

Aura yang kuat mendekati penginapan milik Klan Qin, membawa kemarahan yang luar biasa. 

Aura ini terkunci pada satu orang, Qing Shan!

Deru angin yang terdengar aneh seakan meledakkan telinga Qing Shan seperti gunung yang runtuh!

“Bocah semut! Anda menghancurkan Hati Dao Nyonya Bei. Aku butuh penjelasan untuk itu!”

"Penjelasan? Apakah kau bercanda?! Dialah yang ingin membunuhku lebih dulu. Haruskah aku mendapatkan penjelasan darinya juga? ”

Qing Shan lalu menyimpan kedua wanita yang bersamanya sebelumnya ke dalam gelang dewanya dan menutupi tubuhnya dengan jubah dan muncul di bawah langit yang gelap! 

Itu terjadi dalam satu detik.

Rambut Qing Shan yang tidak diikat melayang liar di udara dan matanya dingin dan serius. Orang di depannya adalah boneka spiritual raksasa yang kulitnya terbuat dari batu. Dia dikenal sebagai Prajurit Batu! Dia adalah ahli Alam Roh yang ditemukan Qing Shan melalui indera rohnya ketika dia menemui Xiao Bei saat pertama kali!

"Minta maaf kepada Nyonya untuk memberi kompensasi pada Hati Dao nya yang hancur!"

"Bagaimana jika aku menolak?" Qing Shan mencibir.

"Mati!"

"Oh, benarkah?"

Pada saat inilah mata Qing Shan bersinar dengan cahaya dingin dan tangannya menyala dengan Api Yin Yang.

'Aku mungkin bukan lawannya tapi aku masih bisa melukainya dengan nyala api ini!'

Mata kosong wajah Prajurit Batu berkilauan karena terkejut! Itu adalah nyala api yang sama yang memberinya perasaan berbahaya pada hari itu. Karena nyala api ini, dia tidak mematuhi perintah Xuao Bei untuk menangkap Qing Shan.

Namun, dia berada dalam situasi yang sama sekali berbeda dari hari itu. Kali ini, Xiao Bei telah terluka oleh Qing Shan. Dia harus menangkap Qing Shan bahkan jika dia takut dengan api itu.

Saat Prajurit Batu sedang membekukan kekuatannya, suara menguap Dewi Nu Wu bergema dari dalam kalung Yin Yang yang ada di tubuh Qing Shan.

Dia meregangkan tubuhnya setelah dia terbangun dari tidur nyenyaknya. Ketika dia menguap, dia tertawa tak terkemdali.

“Hahaha! Orang-orang dari Istana Emas sangat suka menggertak orang lain… Adik, apakah kau membutuhkan bantuanku untuk mengubah Prajurit Batu ini menjadi boneka spiritual milikmu sendiri?”

"Benarkah? Apakah ada teknik seperti itu?” Mata Qing Shan melebar karena terkejut.

"Tentu saja. aku menyimpan beberapa dendam terhadap orang-orang dari Istana Emas dulu. Oleh karena itu, aku menghabiskan banyak usaha dalam melakukan penelitian. Akhirnya, aku menemukan beberapa teknik untuk menghadapi Prajurit Batu dari Delapan Formasi dari Istana Emas. Hmm. Kau sudah menerobos ranah Alam Jiwa? Tidak buruk. Dengan ranah kultivasimu saat ini dan teknik rahasiaku, menangkap Prajurit Batu Alam Roh tahap awal ini akan semudah membalikkan telapak tanganmu!"

Dewi Nu Wu berhenti sejenak, lalu melanjutkan, "Setelah aku membantumu, kau harus mengingat apa yang aku bantuan yang telah aku berikan padamu. Sudah waktunya untuk mengembangkan teknik Transformasi Yin Yang. Dengan begitu, kau hanya bisa menyelamatkanku keluar dari dimensi Dunia kalung terkutuk ini setelah Transformasi Yin Yang mencapai tahap ketiga. Aku juga khawatir aku akan dilahap oleh dimensi Dunia ini jika aku tinggal di sini lebih lama lagi."

Tiba-tiba, prajurit batu melepaskan niat bertarung yang menutup langit..

Selain itu, ruang di sekitarnya disegel dari dunia luar oleh penghalang yang dibuat di udara tipis.

Sekarang, Qing Shan dan Prajurit Batu itu berdiri saling berhadapan di langit yang gelap.

Penghalang yang dibuat Prajurit Batu tidak mudah untuk dihancurkan. Bahkan para ahli Alam Jiwa tahap puncak akan kesulitan untuk menembus penghalang dan pergi.

"Aku di lahirkan untuk bertarung!"

Perkataanya yang tidak fasih seperti manusia saat berbicara sekeras petir, tetapi tidak dapat didengar oleh orang-orang di luar penghalang.

Gelombang lain dari niat pertempuran yang menakutkan melonjak di dalam tubuhnya. Sejak dia diciptakan untuk menjadi boneka spiritual, dia hanya memiliki dua misi, untuk bertarung dan melindungi Xiao Bei.

Niat pertempuran yang dia lepaskan sangat murni sehingga bisa menimbulkan ketakutan di hati para ahli Alam Jiwa manapun.

Ketika niat pertempurannya diledakkan ke arah Qing Shan, itu menjadi bubar.

Niat hujan menyebar ke langit dari tubuh Qing Shan dan rintik hujan mulai turun di Pulau Peng.

Niat hujannya mencairkan niat bertarung milik Prajurit batu. Tetapi, Qing Shan sengaja menahan diri untuk tidak melarutkan penghalang yang memisahkan mereka dari dunia luar.