
__ADS_3
Orang yang tertikam adalah sang raja serigala Fang yutian. Semua orang masih terkejut ketika melihat tangan pak tua Ming telah menembus dada raja serigala. Raja serigala memegang erat tangan pak tua Ming dan kemudian dia memuntahkan seteguk darah dari mulutnya.
“Ugh.. kenapa? Kenapa?” tanya raja serigala sambil menatap pak tua Ming.
Pak tua Ming menatap tajam ke arah raja serigala dan berkata “Ini pembalasan atas perbuatan yang telah kau lakukan pada para keponakanku.”
“Keponakan?” raja serigala tampak bingung.
“Dasar kurang aja! Mati kau!” teriak para tetua klan serigala yang kemudian mencoba untuk menyerang pak tua Ming.
Saat para tetua klan serigala hendak menyerang pak tua Ming yang ditahan oleh raja serigala. Beberapa sosok melesat dan menghantam para tetua klan.
“Boom!” suara hantaman yang sangat keras.
Para tetua klan serigala terdorong beberapa langkah dan dari gumpalan asap debu terlihat tiga sosok pria yang menghantam mereka.
“Kalian!” kata semua tetua klan.
“Ya ini kami tiga Long bersaudara yang kalian siksa setiap harinya.” Kata pria yang paling besar bernama Long tiansheng.
“Jadi selama ini kalian masih hidup.” kata tetua besar dengan geram.
“Hahaha, tentu saja! Tuan Zhang telah memberikan kami sebuah kebebasan dan kekuatan untuk membalas perlakuan kalian. Jadi matilah dengan tenang.” Kata Long tiansheng yang kemudian melesat menyerang para tetua diikuti oleh dua saudaranya.
Kini para tetua disibukkan dengan tiga Long bersaudara itu. Raja serigala melihat hal mengejutkan ini.
“Jadi apakah mereka keponakan yang kau sebutkan tadi? Tapi kenapa aku tidak mengenalimu di antara para anggota klan segel naga?”
“Benar, mereka adalah keponakanku. 50 tahun yang lalu aku pergi menjalankan misi menuju sebuah tempat yang sangat jauh. Tapi saat aku kembali dari perjalanan panjang ku yang kutemukan hanyalah reruntuhan kediaman klan ku. Aku merasa terpuruk akan hal itu dan malah melarikan diri menuju lembah ular.” Jelas pak tua Ming pada raja serigala.
“Jadi siapakah namamu? ugh” tanya raja serigala dengan pelan, seteguk darah kembali keluar dari mulutnya.
“Long tianming” jawab pak tua Ming.
__ADS_1
Setelah mengatakan itu,raja serigala menghembuskan napas terakhirnya. Meskipun dia seorang ahli di ranah Surgawi, tapi dia menerima serangan fatal dari orang yang lebih kuat. Tentu hanya kematianlah yang menunggunya.
“Crang.. boom..” suara serangan demi serangan dilancarkan oleh tiga Long bersaudara.
Para tetua klan serigala sudah terpojok, belum lagi saat mereka melihat raja serigala yang kini tubuhnya terbaring di lantai dan tidak bernapas membuat mental mereka semakin menurun.
“Sial! Kenapa mereka menjadi sangat kuat” kata salah satu tetua dengan memegang luka di perutnya.
“Sebelumnya mereka hanya kecoak kecil, tapi siapa sangka Zhang Yuan akan merawat mereka dan meningkatkan basis kultivasi mereka hingga berada di ranah Spiritual lapisan-3.” Sahut tetua besar.
“Meskipun kita menang melawan mereka, tapi sudah tidak ada jalan keluar. Mari kita bawa mereka ke neraka.” Kata tetua lain sambil melancarkan serangan.
Tetua besar bersama dua tetua lain mengeluarkan pusaka spirit tingkat 3 sabit kematian. Dia mengarahkan sabitnya menuju perut Long yufan. Melihat pergerakannya dibatasi, Long yufan tidak memiliki kesempatan untuk menghindar. Sesat kemudian sebuah cahaya keemasan keluar dari tubuhnya.
“Huaaahhh..” teriak Long yufan yang tubuhnya bercahaya.
Tetua besar masih mengarahkan sabitnya menuju perut Long yufan.
“Crang!” sebuah suara sabit yang terbentur benda keras.
Saat ini terlihat sabit kematian tetua besar tepat mengenai perut Long yufan. Tapi terlihat tubuh Long yufan dilindungi oleh sisik naga keemasan yang tebal. Sisik itu sanggup menahan serangan pusaka spirit tingkat 3 milik tetua besar.
“Armor naga?” kata tetua besar dengan terkejut.
“Hahaha, bagus keponakanku. Kau berhasil membangkitkan darah nagamu.” Kata pak tua Ming dari kejauhan sambil tertawa.
Melihat adik kecilnya yang berhasil membangkitkan darah naga membuat kedua kakaknya merasa terpacu. Mereka kemudian semakin ganas menyerang para tetua dengan rasa haus darah yang pekat. Satu persatu dari mereka akhirnya bisa membangkitkan darah naga dan bertransformasi menjadi manusia bersisik naga yang menyerupai armor.
Dari kejauhan Zhang Yuan tampak sedikit iri melihat gagahnya armor naga yang membungkus tubuh ketiga Long bersaudara. Tapi dia segera menghilangkan rasa irinya jauh-jauh dan berharap bisa menemukan metode lain untuk menerima kekuatan dari darah naga.
“Sialan, armor mereka sungguh keras mari berubah!” kata tetua besar pada tetua lain yang kemudian bertransformasi ke bentuk manusia serigala.
Sebuah pertarungan yang sengit masih terjadi di sana. Semua pasukan pemberontak tampak berdiam diri karena Zhang Yuan menahan mereka ketika hendak menyerang para tetua klan serigala. Zhang Yuan ingin memberikan kesempatan pada tiga Long bersaudara untuk membalas dendam mereka.
__ADS_1
“Boom!” suara dari salah satu tetua yang terpental dan menabrak dinding.
“Ugh..” rintih tetua itu dengan memuntahkan seteguk darah.
Long tianwu yang melihat hal ini tidak menyia-nyiakan kesempatan dan melesatkan tinjuan penuh ke arah perut tetua itu.
Tetua yang melihat serangan dari Long tianwu bergumam “Sialan!” dengan wajah masam.
“Duak..” suara tinjuan yang mengenai perut tetua itu.
Mulut tetua itu memuntahkan darah yang sangat banyak hingga membasahi armor naga milik Long tianwu.
“Hahaha” tawa Long tianwu yang berhasil membunuh satu tetua.
“Kurang ajar!” teriak tetua besar.
Mulut serigala tetua besar terbuka dan tampak sebuah energi dengan kekuatan besar menuju ke mulut tetua besar. Energi itu memadat menjadi sebuah bola dan tetua besar mengarahkannya ke arah tiga Long bersaudara.
“Terima ini, bola meriam serigala!” sebuah semburan energi merah keluar dari mulut tetua besar. Itu adalah kekuatan yang dahsyat sekali. Bahkan hembusan anginnya sanggup membuat orang-orang mundur beberapa langkah.
Ketiga Long bersaudara tidak sempat menghindarinya dan tiba-tiba pak tua Ming berdiri di depan mereka menghalangi serangan itu. Terlihat semburan energi kuat ditahan oleh pak tua Ming dengan teknik pertahanan yang mengelilingi sekitarnya.
“Swuuusssss.. Nging boom!”
Ledakan terjadi saat tetua besar selesai menyemburkan energi kuat itu. Sebelumnya semua pasukan pemberontak sudah mengantisipasi dan segera pergi meninggalkan ruang tahta itu. Akibat semburan energi itu membuat ruang tahta hancur berantakan. Dari balik asap debu terlihat pak tua ming masih berdiri santai sambil membentuk segel pertahanan.
Dari sudut mulutnya keluar setetes darah segar. Serangan tetua besar tadi ternyata sanggup memberikan perlawanan pada pak tua Ming. Dia segera menyeka setetes darah itu dan kemudian menatap ketiga Long bersaudara.
“Waktu main-main sudah habis, aku akan mengakhiri mereka semua.” Kata pak tua Ming yang kemudian melambaikan tangannya.
Dari lambaian tangannya itu sebuah energi super kuat melesat.
“Boom!” semua yang ada di depan pak tua ming terbelah menjadi dua..
__ADS_1
Bahkan istana beserta bangunan lain di belakangnya itu ikut terbelah akibat serangan pak tua Ming. Tubuh dari para tetua klan serigala juga terbelah menjadi dua. Sungguh kekuatan yang super kuat, hanya dengan sekali serang sudah bisa menghancurkan apa yang ada di depannya sekaligus. Zhang Yuan yang melihat hal ini tersenyum bahagia dalam hatinya.
Dia sangat senang karena bisa membuat orang kuat seperti pak tua Ming ke sisinya. Dia juga berencana membawa pak tua Ming dan tiga kakak beradik itu ke keluarga Istana Zhang. Dengan begitu, maka kekuatan disisi Zhang Yuan akan semakin meningkat drastis.
__ADS_2