Pendekar Penentang Langit

Ch. 70 - Strategi Formasi

Saat Liuzhen bingung untuk memutuskannya, tiba-tiba dua orang mengepung pria bertopeng itu mendadak.

Untuk sesaat perhatian pria bertopeng itu teralihkan, Liuzhen tidak percaya jika kedua orang itu adalah Wu Yong dan Li Liang.

Bahkan Liuzhen sendiri tidak dapat merasakan keberadaan mereka berdua, mungkin karena dirinya sudah terlalu lelah.

Liuzhen tidak menyianyiakan kesempatan, gerakan tercepatnya dia gunakan untuk berada di dekat pria itu.

"Matilah! Pedang Penghancur Malam...." Teriak Liuzhen keras.

Saat Liuzhen mengatakan hal tersebut, pria itu menoleh ke arah Liuzhen matanya melebar melihat ke atas.

Liuzhen mengayunkan pedangnya dengan kuat ke arah pria bertopeng tersebut, tapi pria itu lebih cepat sudah berada di belakang Liuzhen.

Wu Yong dan Li Liang terkejut melihat mereka berdua, mereka sudah tidak meragukan kemampuan Liuzhen tetapi berbeda hal dengan musuhnya.

Pria bertopeng itu dengan sigap memukul Liuzhen dari belakang, pukulannya juga tidak kalah kuat.

"Haha... semuanya telah berakhir," ucap pria bertopeng kepada Liuzhen.

Perkataan pria itu membuat Liuzhen mengeluarkan senyuman terbaiknya, dia sudah memperkirakan hal ini.

Dari awal Liuzhen tidak bergerak sama sekali, tetapi dirinya sudah mempersiapkan jurus Pedang Penghancur Malam.

Liuzhen memanfaatkan Formasi Bayangan, meskipun biaya yang harus dia keluarkan tidak sedikit tetapi pria itu tidak memiliki pilihan lain.

Formasi Bayangan memungkinkan dirinya menciptakan boneka menyerupai diri, tetapi formasi ini tidak dapat bertahan lama.

Saat pria bertopeng itu mengira yang dia pukul adalah Liuzhen, semua itu salah.

Pemimpin bertopeng itu terkejut ketika yang dia pukul adalah kertas formasi, dirinya lebih terkejut lagi ketika jurus Liuzhen sudah di depan matanya.

Liuzhen menyerang musuhnya dari dekat, jurus Pedang Penghancur Malam menjadi teknik terakhir yang dia gunakan.

Pria muda itu mengayunkan pedangnya lebih kuat lagi, dengan cepat energi kuat berkumpul dan mengarah ke musuh.

Pria bertopeng tidak bisa menghindarinya lagi, tenaganya baru saja dikerahkan untuk memukul boneka Liuzhen.

Butuh beberapa detik lagi agar dia bisa menggunakan formasi waktu, tetapi teknik Liuzhen sudah menghajar keras tubuhnya.

Pria itu terbelah mengerikan dan topeng di wajahnya juga retak begitu saja, serangan Liuzhen begitu mendominasi.

Di sisi lain setelah mengeluarkan teknik tersebut, Liuzhen sedikit kehilangan kendali dan terjatuh ke tanah.

Dia merasa jika lengannya tidak dapat digerakkan untuk sesaat, tetapi setelah itu Liuzhen bangkit dan berjalan mendekati pria bertopeng.

Liuzhen penasaran siapa sebenarnya dibalik semua ini, di sisi lain Wu Yong dan Li Liang menghampiri Annchi.

Mereka tidak begitu peduli dengan keadaan Liuzhen, apalagi Li Liang yang semakin jengkel melihat kekuatan Liuzhen.

Wu Yong juga khawatir dengan wanita itu, tetapi setelah melihat jika Annchi hanya pingsan saja dia lalu pergi ke arah Liuzhen.

**

"Uhukk... uhuk...." Pria bertopeng masih memiliki kesadaran.

"Kau... aku tidak mengerti, kenapa orang sepertimu tidak terlihat," ucap pria itu kepada Liuzhen yang sekarang berada di hadapannya.

Setengah topeng pria itu sudah terbelah, dan memperlihatkan sedikit wajahnya yang masih tersisa.

Tubuh pria itu tidak dapat digerakkan lagi, bahkan jika dia memaksa bergerak beberapa bagian tubuhnya akan lepas.

"Aku tidak menyangka... uhuk...." Pria itu kesulitan menyampaikan sesuatu, "Na..ga... Hit...." Perkataan terakhirnya tidak dapat di dengar Liuzhen sampai habis.

Tetapi Liuzhen sedikti mendengar di bagian Naga, dia menyipitkan matanya dan mengambil topeng pria itu.

Saat Liuzhen mengangkat topengnya setengah wajahnya terjatuh ke tanah, pria itu tidak mempedulikannya tetapi mata Liuzhen tertuju pada satu hal.

Di bagian lehernya terdapat simbol berwarna hitam dan terlukis seekor naga, Liuzhen sekarang mengerti maksud kalimat terakhir pria itu.

"Naga Hitam...." Gumam Liuzhen dalam hati.

Liuzhen mencoba menatap langit, dia melihat harapannya masih terlalu jauh untuk menjadi seorang pendekar kuat.

Saat dia melihat ke arah langit, tiba-tiba Wo Yung memukulnya dari belakang, "Saudara Li...." Tepukan Wu Yong membuat Liuzhen muntah darah.

Cairan yang dikeluarkan oleh Liuzhen adalah efek samping dari penggunaan formasi, pria muda itu harus membayar harga mahal untuk menggunakan Formasi Bayangan.

Sebenarnya dalam membuat formasi harus memiliki bahan tertentu, tetapi Liuzhen mampu memanipulasi bahan itu dengan sedikit energi kehidupannya.

Meskipun dia harus membayar dengan mahal, pria itu merasa hal tersebut sebanding untuk mengalahkan pria di hadapannya.