Help Me, Mr. Ceo

Help Me, Mr. Ceo
BAB 7#siapa dia sebenarnya #5


__ADS_3

“Tokk..tok..” terdengar suara ketukan dari luar kamar Hanjo.


“apalagi itu tuhan??” Seru Hanjo sambil terus menutup mata dan telinganya. Apakah sepanjang malam ini tidak cukup bagi hantu-hantu itu untuk menerornya. Hanjo masih ingat dengan setan terakhir yang datang ke kamarnya. Setan itu atau lebih tepatnya hantu itu adalah salah satu miss K yang ada di rumah ini pastinya. Bisanya dia berjalan sambil kayang hingga menyentuh lantai dan berjalan ke arah Hanjo sambil terus tertawa dan memiring-memiringkan kepalanya. Apa dia tidak tahu bahwa sebenarnya dia tidak perlu bersusah payah berjalan seperti itu untuk menakuti Hanjo, cukup berjalan biasa atau melayang sambil tertawa dengan tawa ciri khasnya Hanjo udah mati kejer disana.


“kreek...” berlahan pintu itu terbuka.


Hanjo yang sudah muak dengan semua ulah setan itu, tiba-tiba mendapatkan keberanian entah dari mana. Dengan sekuat tenaga Hanjo mengambil bantal yang ada disamping nya seraya berkata,”Hei kak!!!! Aku ini sudah muak kalian takut-takuti!! Jadi kau tidak udah menakuti ku lagi!!!” setiak Hanjo dengan suara yang lantang.


Diego yang masuk ke kamar itu yang langsung disambut dengan lemparan bantal merasa kalau sepertinya malam tadi pasti malam yang panjang dan melelahkan bagi Hanjo hingga pagi ini saking lelahnya Hanjo sudah kehilangan rasa takutnya.


“ini aku.” Ujar Diego dengan suara beratnya.


“Diego?” Hanjo langsung mengenali suara itu dan membuka matanya yang tadi ia pejamkan waktu meneriaki sosok yang masuk ke kamarnya.

__ADS_1


“heem.. benar. Apa kau baik -baik saja?” Tanya Diego yang berjalan mendekat pada Hanjo.


Hanjo yang sudah yakin kalau yang ada dihadapannya kini adalah Diego maka ia langsung berlari dan memeluk Diego kencang.


“Sepertinya setan satu ini punya hobi memeluk ku.” Gumam diego dalam hati.


“Apa kau harus selalu memeluk ku setiap kali kau merasa takut?” Ujar Diego, serta merta membuat Hanjo langsung sadar akan perbuatannya barusan.


“Kenapa kau suka sekali memeluknya Hanjo!!” rutuk Hanjo dalam hati.


Diego tersenyum di dalam hati. Dia merasa Hanjo adalah setan yang tidak sadar kalau dirinya setan. Mulai dari Takut dengan sesama setan hingga mengira kalau dirinya bisa tidur seperti manusia. “hanjo-hanjo kau benar-benar aneh!” gumam Kenzo dalam hati.


“apa kau siap untuk berangkat?” tanya Diego pada Hanjo yang terlihat menguap.

__ADS_1


“apa dia benar-benar bisa tidur?” Tanya Diego dalam hati sebab melihat Hanjo menguap layaknya manusia yang bergadang semalaman.


:q


“kemana?” tanya Hanjo yang lupa tentang penghuni gedung tua yang dibicarakan oleh para hantu semalam.


“ke gedung tua.” Jawab Diego yang langsung membuat Hanjo kehilangan rasa kantuknya seketika itu itu. “tentu saja aku akan ikut!!!” ujar Hanjo bersemangat.


“baiklah kalau begitu. Aku akan mempersiapkan pakaian ku dulu lalu kita berangkat. Kau bisa menunggu ku di bawah.” Ujar Diego sambil membalikan badannya dan keluar dari kamar Hanjo.


“Diego tunggu aku!! Aku ikut bersama mu!!” Hanjo segera berlari dan memegang tangan Diego layakya Diego adalah seseorang yang dekat nya.


Diego hanya melihat ke arah tangan nya yang dipegang oleh Hanjo tapi entah mengapa dia tidak meminta Hanjo untuk melepaskan tangannya. Dia hanya diam dan membiarkan Hanjo memegang tangannya.

__ADS_1


"bersambung.


__ADS_2