Help Me, Mr. Ceo

Help Me, Mr. Ceo
BAB 14 #Mulai mencari nya #1


__ADS_3

Sementara Kaila dan Sky sibuk mencari informasi mengenai mengapa Jiwa Kaila tidak berhasil memasuki raga nya kembali, Diego saat ini sangat di pusing oleh kehadiran Lili di rumah nya yang terus saja menghisap sedikit demi sedikit jiwa para pelayan di rumah Diego agar dapat terlihat oleh manusia. Ya, Lili adalah jiwa jahat yang entah mengapa dapat kembali ke wujud manusia nya dengan mengisap jiwa manusia milik manusia lain. Persis seperti benalu.


Kini Lili tinggal di rumah Diego benar-benar sebagai seorang manusia. Bahkan para pelayan indigo yang tinggal di sana tidak ada yang menyangka kalau Lili bukan lah Manusia seperti mereka.


"Lili.. aku mohon. Hentikan ini semua!" Ujar Diego yang sudah muak melihat Lili menggunakan jiwa pelayan nya untuk mempertahankan wujud manusia nya itu.


"Kau tahu sendiri kan Diego hanya cara agar dapat bertahan selama empat puluh enam hari ini. Kalau aku tidak segera menemukan kalung tujuh bintang itu maka jiwa ku akan hancur karena aku sudah terlanjur mempergunakan cara terlarang ini untuk hidup kembali setahun yang lalu. Aku terpaksa Diego...Aku terpaksa!" rintih Lili pada Diego.


Entah karena merasa kasihan atau apa, akhirnya Diego pergi begitu saja dari kamar Lili. Dalam pikirannya kini hanya tertuju bagaimana dia bisa mendapatkan kalung tujuh bintang itu


"Kalau aku tidak segera mendapatkan kalung tujuh bintang itu maka nyawa semua pelayan disini akan tersedot habis oleh Lili. Aku tidak bisa membiarkan ini terjadi." pikir Diego dalam hati.


"apa kau sudah tahu dimana kalung itu berada?" tiba-tiba si setan kakek tua muncul di samping Diego.


Diego yang sudah terbiasa dengan hal-hal yang seperti ini, sama sekali tidak merasa terkejut.

__ADS_1


"Aku sama sekali tidak tahu apapun mengenai benda itu. Jangankan tempatnya.Bahkan bentuk kalung itu pun aku tidak tahu." jawab Diego setelah menghela nafas panjang.


"Kalau begitu ini akan menjadi hal yang sulit." tukas si setan kakek tua. "Aku liat Lili terus terusan menghisap jiwa murni milik pelayan mu untuk mempertahankan wujud manusia. Lama kelamaan kau pasti akan mulai mencari pelayan baru." sindir si setan kakek tua.


"itu juga yang aku khawatir kan. Tapi mencari kalung tujuh bintang itu saat ini sama sulit nya seperti mencari jarum di tumpukan jerami." keluh Diego.


"kenapa kau tidak kembali saja ke gedung tua dan bertanya langsung dengan pemilik nya." Saran si setan tua.


"Demi apapun aku tidak mau kembali ke gedung tua itu lagi. Kau tidak bisa membayangkan apa yang aku alami sewaktu aku dan Hanjo ke sana beberapa waktu lalu." celetuk Diego, yang telah tanpa sadar menyebutkan nama Hanjo.


"Tapi aku sungguh penasaran, kira-kira apa yang pemilik gedung tua lakukan pada setan no identitas itu." imbuh nya kemudian.


Dalam hati sebenarnya Diego pun penasaran apa yang dilakukan oleh pemilik gedung tua pada Hanjo. Yang Diego ingat pemilik gedung tua hanya mengatakan akan menggunakan jiwa murni Hanjo. Oleh karena itu, untuk sementara dia akan mengurung Hanjo di gedung tua sampai Hanjo benar-benar sudah waktunya untuk mati.


"tunggu dulu!! aku ingat sesuatu!" sorak Diego pada si setan tua.

__ADS_1


"Waktu itu kau mencium bau jiwa manusia tipis-tipis pada diri Hanjo. Dan sewaktu aku di gedung tua, pemilik gedung tua itu mengatakan kalau untuk sementara waktu dia akan mengurung Hanjo di gedung tua hingga waktu hidup Hanjo di dunia telah berakhir. Apakah itu artinya Hanjo sebenarnya masih hidup? Mungkin dia sedang koma atau -" Diego tidak by melanjutkan kata-katanya. Kalau memang hal seperti ini benar terjadi maka kasus Hanjo adalah kasus makhluk setengah hantu dan setengah manusia yang pertama kali dia jumpai.


"Kalau pemilik gedung tua berkata begitu.. maka dugaan ku ini seharusnya benar." imbuh Si setan tua.


"tiga puluh tahun lalu aku rasa aku pernah bertemu dengan sosok hantu yang kurang lebih sama seperti Hanjo. Sekitar dari tubuh nya aku bisa mencium hawa-hawa manusia tipis-tipis.Heeeemm...." Si setan tua terlihat berpikir.


"kenapa kau tidak by meneruskan cerita mu?" Tanyakan Diego yang jadi penasaran dengan by kelanjutan cerita si setan kakek tua.


"Heeemm.. aku rasa sewaktu itu, hal itu terjadi karena si setan yang aku katakan setengah hantu dan setengah manusia itu, merupakan jiwa dari orang yang sedang mengalami koma. Itulah sebabnya aku bisa merasakan hawa-hawa manusia pada nya." jelas si setan tua.


"Jadi benar Hanjo sebenarnya sedang koma saat ini?" Gumam Diego dalam hati dan langsung berlari ke ruang kerja nya.


"Aku harus mengecek daftar orang yang mengalami koma di kota ini. Paling tidak aku harus tahu apakah dia masih hidup atau sudah mati, " ujar Diego tidak tenang


***bersambung...

__ADS_1


__ADS_2