Zenith In The New World

Zenith In The New World
Chapter 24


__ADS_3

Maksud ku, apa di Angeland semua binatang memakan sesuatu yang terbalik? Seperti, contohnya buaya mereka adalah karnivora pemakan daging jika di kehidupan normal, tapi jika di Angeland mereka adalah herbivora? Benarkah?


Contoh nyata adalah sih Edyn, dia seharusnya Karnivora tapi dia memakan makanan yang berasal dari tumbuhan, jadi kenyataan nya dia adalah herbivora. Jika sistem Angeland seperti itu, bukan kah itu sangat menakutkan? Aku sedikit gemetar saat membayangkan nya.


Bayangkan saja jika gajah dan jerapah yang memiliki tubuh besar dan tinggi memakan daging? Aku akan terheran-heran. Bukan, tapi aku akan sangat ketakutan.


"Bolehkah aku bertanya...?!" Ucapku menatap lekat Edyn.


"Berbicaralah..." Ungkapnya dengan suara santai.


"Apa kau... memakan ini semua?" Ucapku sedikit canggung.


Dia mengangguk. Langsung seketika aku menoleh ke arah Albert yang juga heran dengan pernyataan Edyn.


"Apa kau tidak memakan daging pak rubah?!" Ucap Albert menatap Edyn yang sedang memakan apel.


"Sesekali aku memakan daging.."


Ah mendengar jawaban itu aku dan Albert sedikit lega, sebelum dia mengatakan satu kalimat lagi.


"Tapi aku tidak menyukai nya..." Ungkap nya membuat kami merasakan gravitasi bumi menghilang. Kami kesulitan bernafas mendengar pernyataan Edyn.


"Hahahaha..." Aku dan Albert tertawa canggung.

__ADS_1


"Husthh,,, berhati-hati lah..." Ucap Edyn serius.


Aku menatap sekeliling sebelum menanyakan beberapa hal lagi.


"Apa kau bercanda tentang makananmu pak rubah?!" Ungkapku serius.


"Tidak..." Ungkapnya datar selagi menikmati makanannya.


Lagi-lagi aku menatap Albert yang sedang menatap ku kebingungan.


"Apa di Angeland tidak memiliki binatang normal, maksudku yang tidak bisa berbicara..." Ungkapku di angguki Albert.


Bayangkan saja jika di Angeland kami tidak bisa makan daging selama tinggal di sini? Aku tidak bisa memikirkan nya. Huhh...


Aku sedikit lega, tapi itu akan sulit membedakan nya jika tidak di teliti dengan hati-hati. Bisa saja tikus kecil bisa membahayakan nyawa kami walau ukuran mereka yang kecil.


"Seperti yang kau lihat dariku, aku tidak menyukai daging tapi aku bisa memakannya begitupun binatang lain yang seperti ku..." Ungkapnya lagi.


"Kami mengerti." Jawab singkat Albert.


__________


Hari sudah gelap di luar, Albert membantu Edyn untuk membuat perapian di dalam rumah.

__ADS_1



Apa asapnya tidak mengepul di dalam rumah?


Pikirku bingung.


Namun aku melihat Edyn sedang membuka sesuatu, ternyata itu adalah cerobong asap. Memang keren rubah tua itu.


Sebenarnya masih banyak hal yang perlu ku tanyakan kepada Edyn, misal botol yang selalu dia bawa di pinggangnya? Apakah dia juga mandi? Ah... Pokok nya masih banyak hal yang selalu ingin ku tanyakan. Tapi aku takut jika dia merasa risih karena pertanyaan ku.


Aku jujur, aku memang tipikal manusia yang selalu penasaran dengan hal-hal yang ku lihat, dan itu terkadang sangat membuatku resah jika tidak mendapat jawaban. Aku sangat penasaran.


Aku akan menanyakan nya kapan-kapan deh...


Ku tatap Albert yang selesai membuat api di sana, dia duduk kembali di kursi tempat ia duduk sebelumnya.


-


-


-


"Semakin awal kau memulai pekerjaan semakin awal pula kau akan melihat hasilnya."

__ADS_1


__ADS_2