Zenith In The New World

Chapter 43

"Letak kan tangan mu di atas bola krystal..." Ungkap Professor Ather.

Dengan sedikit gugup, Ardelia meletakkan tangan nya di atas bola krystal. Tiba-tiba bola krystal itu memancarkan sinar terang berwarna kuning dan hijau.

"Light Magicae dan Plant Magicae..." Ungkap Professor Ather seraya tersenyum.

"Wah, dua elemen sihir sekaligus..." Ungkap seseorang yang berada di salah satu kerumunan.

"Kelas Light Magicae..." Ungkap Professor Ather lagi.

Kami semua bertepuk tangan melihat dua elemen sihir yang lumayan jarang di miliki oleh penyihir lain.

Tampak Ardelia berjalan ke arah meja panjang yang berada di meja paling kiri.

"Dylan Farrow..." Ungkap Professor Ather.

Tampak lah seorang laki-laki yang cukup tampan berjalan ke arah bola krystal. Tampak sinar terang berwarna merah dan cokelat bersinar dengan terang.

"Light Magicae dan Earth Magicae... Kelas Light Magicae..." Teriak Professor Ather.

Kami semua kembali bertepuk tangan melihat dua orang memiliki dua elemen sihir sekaligus.

"Afhanda Frondera..." Ungkap Professor Ather.

"Light Magicae dan Wind Magicae... Kelas Light Magicae"

"Tahun ini banyak penyihir murni yang memiliki dua elemen sihir, sangat hebat..." Terdengar suara laki-laki memakai kacamata di depan ku.

"Benar..." Jawab seorang perempuan di samping nya.

"Verdy Alvarez..."

"Fire Magicae dan Dark Magicae..." Ungkap Professor Ather.

"Dark Magicae? Apa kau tau penyihir dark Magicae selalu memiliki riwayat kejahatan yang sangat banyak..." Terdengar seseorang berbicara di belakang ku.

"Aku harap, aku tidak memiliki Dark Magicae..." Jawab seseorang lain nya.

"Selanjutnya... Albert Ardylien Axsembeurg..." Ungkap Professor Ather membuat semua orang sibuk mengatakan nama Albert.

Ada apa? Apa kami keturunan keluarga penjahat? Bisakah kalian diam...

Dengan tiba-tiba keluarlah sinar dengan berbagai warna membuat semuanya terdiam membisu, namun tiba-tiba sinar berwarna merah dan sinar berwarna kuning bersinar dengan terang memenuhi ruang aula.

"Hampir saja, aku berfikir ia memiliki semua elemen sihir..." Ungkap seseorang yang berada di samping kanan ku...

"Benar, aku pun berpikir hal yang sama seperti mu... Akan sangat hebat jika penyihir murni memiliki lebih dari dua elemen sihir..." Ungkap seorang perempuan lainnya.

"Kelas Light Magicae..." Ucap Professor Ather.

"Zenith Cordylien Axsembeurg..." Ucap Professor Ather mengejutkan ku.

Aku mengembuskan nafas pelan untuk merilekskan tubuh ku yang sedikit nerveous. Aku berjalan dengan penuh percaya diri ke arah bola krystal.

Aku mengangkat tangan ku ke atas bola krystal, aku menatap sinar berwarna-warni yang keluar dari bola krystal namun beberapa saat kemudian tampak lah sinar berwarna kuning dan biru bersinar terang.

Syukurlah, aku berada di kelas Light Magicae.

"Light Magicae dan Water Magicae..." Ungkap Professor Ather seraya menyuruh ku untuk duduk di meja kelas Light Magicae.

Aku beranjak turun menghampiri kak Albert dan para penyihir baru yang akan menjadi teman ku.

"Hallo..." Ungkap seorang perempuan yang memiliki rambut berwarna hitam panjang.

Aku tersenyum seraya duduk di samping Albert.

"Aku Ardelia..." Ungkap nya seraya mengangkat tangan nya mengajak ku berkenalan.

"Aku Zenith..." Ungkap ku tersenyum.

Aku berkenalan dengan semua murid yang berada di kelas ku, dari Ardelia, Afhanda, dan Dylan. Mungkin mereka akan menjadi sahabat ku suatu saat nanti.

_

_

_

❤❤❤