
__ADS_3
naga api itu mengerutkan kening tapi masih mengangguk pertanda ingin mendengarkan syarat dari Lin Tian.
"aku akan membuat mu memilih,mengikuti ku atau kamu ku murnikan,silahkan kamu pilih" kata Lin Tian.
mendegar pilihan yang di berikan Lin Tian membuat naga api itu sedikit sedih,bukan kah sama saja dia akan jadi budak,dia sudah hidup jutaan tahun dan baru saja mendapatkan akal ilahinya,dia juga berharap suatu saat nanti bisa memiliki tubuh dan tak hanya sebuah api.
"kamu boleh memilih,jika kamu mengikuti ku,yakinlah aku tidak akan mengecewakan mu,tapi jika kamu ingin di murnikan aku pastikan itu tidak akan menyakitkan bagimu" jelas Lin Tian.
pada akhirnya naga api menyerah dan setuju untuk mengikuti Lin Tian,Lin Tian senang dengan naga api yang mengikutinya membuat dia mendapatkan hadiah yang luar biasa.
"hm,yakin lah aku juga akan membantu mu memiliki tubuh asli" kata Lin Tian serius.
mendengar perkataan Lin Tian naga api bahagia dan berterima kasih dengan cara mengelilingi tubuh Lin Tian.
"sudah,aku ingin menanyakan sesuatu,jika disini ada kamu,berarti ada pedang api bukan disini?" tanya Lin Tian.
naga itu mengangguk,sebagai bukti bahwa memang ada pedang api disini.
"bisa kamu membawa ku ke sana?" tanya Lin Tian.
naga itu berfikir sebentar dan lalu mengangguk ke arah Lin Tian.
"baiklah,aku akan memasukan mu ke dunia binatang,itu sangat berguna padamu,nanti temui wanita bernama Feng'er di dalam dan biarkan dia melatihm,lalu sebelum itu kirimkan saja tempatnya padaku menggunakan akal ilahimu!" kata Lin Tian.
naga itu mengangguk dengan patuh dan mengirim kan peta tempat pedang itu berada,Lin Tian yang melihat peta itu kaget,karena tepatnya pedang api itu berada di pusat ruang ini,yang lebih parah lagi pedang itu di gunakan untuk menyegel seorang Yimo tingkat tuan.
Yimo tingkat tuan setara dengan seorang di alam abadi,tapi berapa tinggi nya Yimo itu tergantung dari tingkatan yang nanti harus di lihat .
"baiklah,nama mu Api kecil" kata Lin Tian memberi nama ke naga api itu,mendengar nama yang di berikan Lin Tian Api kecil mengangguk bahagia.
setelah itu Lin Tian tidak menganggur dan langsung memasukan Api kecil ke kalung binatang,dan dia pun terbang menuju area pusat ruang makam itu.
dalam perjalanan saat Lin Tian bertemu beberapa Yimo dia membunuh mereka semua tanpa sisa,dalam dua hari ini tidak tahu berapa banyak Lin Tian membunuh Yimo di dalam ruang makam itu.
Lin Tian yakin kenapa para Yimo itu bisa masuk ,karena mungkin ada salah satu dari mereka yang mengetahui pintu selain dari pintu di tiga kerajaan .
di hari selanjutnya Lin Tian sampai di area pusat,dia melihat banyak darah di sebuah altar di sana.
__ADS_1
dia bisa melihat sebuah pedang berwarna merah seperti api tertancap di tengah altar itu.
dan bahkan ada beberapa Yimo disana yang sedang membunuh beberapa orang nya untuk menjadi tumbal juga.
Lin Tian bisa merasakan aura mereka masih berada di alam langit yang memungkin kan Lin Tian yakin bahwa ruang ini tetap masih berfungsi menyegel kekuatan semua orang disini.
Lin Tian tidak segera menyerang mereka hanya melihat dan memahami situasi disana dulu sebelum dia menyerang.
"hm,sepertinya pengorbanan darahnya hampir selesai,mereka berkisar sekitar empat puluh orang lebih" Lin Tian mengerutkan kening.
baginya tidak masalah membunuh Yimo itu tapi dia takut kalau nanti dia membunuh mereka disini akan melemah kan segel pedang itu .
"kak,aku berfikir tidak masalah,aku yakin kekuatan pedang itu cukup untuk menahan tuan Yimo itu untuk sementara." jelas Bai kecil.
"baiklah,kalau begitu lakukan saja" teriak Lin Tian.
lalu mengangkat pedang nya dan menghilang dari tempat sembunyi dia tadi,dan muncul tepat di depan para Yimo yang ada disana.
"siapa kamu" teriak salah satu dari mereka.
"malaikat kematian kalian" kata Lin Tian lalu menebas mereka semua dengan pedangnya,beberapa yang berada tepat di depan tebasan Lin Tian langsung mati.
"serang dia jangan biarkan manusia ini menggangguku kita" teriak mereka.
lalu semua disana menyerang Lin Tian,tapi sayang Lin Tian snagat kuat sampai-sampai dari empat puluh orang tadi hanya tersisa Du puluhan.
"kalian mati saja,tebus dosa kalian" kata Lin Tian.
"rantai kegelapan" teriak Lin Tian.
lalu banyak rantai muncul di belakang Lin Tian dan menyerang mereka semua,rantai itu menembus dada mereka mebuat mereka tidak bisa lari.
"apa ini" teriak salah satu dari mereka.
"rantai kegelapan,kalian tidak akan bisa lepas dari nya" jelas Lin Tian.
"dunia melahap buka" kata Lin Tian.
__ADS_1
lalu lubang hitam seperti waktu Lin Tian menggunakan untuk menelan pemuda dari sekte ular itu muncul disini.
"kau akan di hancurkan oleh tuan mai"teriak orang itu.
dia lalu menggunakan kekuatan penuhnha ,lalu meledakan diri menjadi banyak hujan darah.
dara orang itu pun menetes ke arah altar itu ,membuat Lin Tian kaget dan masih tidak sadar.
"hahaha..sebentar lagi aku bebas" teriak suara di dalam.
"tuan,tuan akan bebas gunakan tubuh kita untuk membuka segel tuan" teriak pemimpin mereka.
lalu satu persatu dari mereka yang di ikat di rantai menghancurkan diri mereka,dan bahyak darah yang masuk ke altar tersebut.
Lin Tian yang masih tercengang dan tersadar,dia yakin bahwa tuan Yimo ini akan bebas,tanpa fikir lalu Lin Tian pergi ke tengah altar tersebu, menarik pedang api itu dan langsung mundur agak jauh.
"hahahaha ,akhirnya aku bebas" teriak sebuah suara yang keluar dari dalam altar itu .
lalu dia melihat ke arah Lin Tian,"nak kamu membunuh pengikutku,aku akan membunuh mu untuk menjadi santapan pertama ku,aku bisa merasakan diri mu cukup kuat ,ayo jadilah santapan ku" kata tuan Yimo itu.
"jangan bercanda ,walau kamu bebas tapi kekuatan mu masih tetap di alam langit" kata Lin Tian tersenyum.
"hahahaha walaupun kekuatan ku masih belum pulih tapi aku bisa yakin untuk mengalahkan mu nak" kata tuan Yimo itu.
"benarkah? kalau begitu mari bertarung" teriak Lin Tian .
lalu dia maju dan menyerang ke arah tuan Yimo itu,tuan Yimo itu juga maju dan menyerang Lin Tian.
memang benar walau tuan Yimo ini baru lepas tapi kekuatannya juga luar biasa membuat Lin Tian sedikit kelelahan,bahkan dia telah mencoba yang terbaik juga agar dapat mengalahkan tuan Yimo itu.
"hahahaha.. nak cuman segini kah kekuatanmu?" kata tuan Yimo itu.
"aku akan membunuhmu " teriak Lin Tian.
"hahaha..mari kita lihat siapa yang membunuh siapa" lalu tuan yimo itu menyerang Lin Tian juga dengan kekuatannya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
__ADS_1
...----------------...
...****************...
__ADS_2