
__ADS_3
Sesaat semua orang masih menunggu, tak lama baru beberapa tetua sekte langit muncul disana, yang memimpin anehnya bukan Lin Tian.
"Baiklah, hari ini ujian kedua akan di mulai, tapi sebelumnya kami akan bertanya sekali lagi pada kalian" ucap Lao Lu yang memimpin.
Semua murid muda disana bingung, dan hanya menatap ke arah Lao Lu, apa yang ingin di tanyakan oleh Lao Lu kepada mereka.
"Di ujian kali ini kalian akan masuk ke salah satu tempat pelatihan murid kami,namanya dunia pedang!" ucap Lao Lu.
Mendengar hal itu semua murid muda masih bingung, apa itu dunia pedang? bahkan beberapa pemimpin juga sedikit mengerutkan kening.
"Dunia pedang adalah tempat dimana biasanya murid inti atau beberapa tetua sering berlatih di dalam, dan bisa di bilang tempat yang sangat berbahaya bagi seorang ahli alam ilahi seperti kalian biasanya kultivasi terendah yang bisa masuk adalah Alam abadi awal serensah-rendahnya" ucap Lin Tian yang tiba-tiba muncul di samping Bing Yang.
Mendengar hal itu jantung semua murid disana kaget dan tidak percaya dengan apa yang mereka dengar, bukan kah sekte langit hanya mengirim mereka mati kalau begitu.
"Nak, kalau begitu kenapa ujiannya harus disana?" tanya Master sekte pedang dengan serius.
"Tenang, tempat itu sekarang telah di ubah oleh leluhur tua kami, setidaknya itu tidak lagi bahaya Bagi alam dibawah abadi, tapi ya bukannya tidak berbahaya" jelas Lin Tian dia menatap Lao Lu.
Lao Lu tau apa yang di maksud Lin Tian dan mengangguk, dia kembali menatap para murid yang akan ikut itu.
"Di dalam memang banyak bahaya, tapi setidaknya monster atau pun mkahluk lain di dalam sana hanya sekuat alam ilahi sekarang, jadi kalian tidak perlu khawatir" ucap Lao Lu.
"Lalu bagaimana ujian kedua akan di lakukan?" tanya Seorang murid disana.
"Mudah, kalian kemarin mendapatkan token kan? kalian bisa melihat disana ada angka di setiap token kalian, angka tersebut berbeda-beda sesuai peringkat kian" jelas Lao Lu.
Semua murid disana melihat token mereka, benar yang di katakan Lao Lu ada angka yang tertulis di token tersebut.
Yang paling tingg adalah Mu Xuanyin mendapatkan 50 angka, dan terendah adalah 10 angka.
__ADS_1
"kali ini hanya seratus orang yang akan maju ke babak ketiga, dan syaratnya gampang, kumpulkan sebanyak-banyak nya poin di token kalian itu" ucap Lao Lu sambil tersenyum.
Mengumpulkan poin? bukan kah mereka harus saling menyerang satu sama lain untuk mengumpulkan poin? fikir mereka.
"Ingatlah, jika kalian ingin menyerah kalian tinggal menghancurkan token di tangan kalian, maka akan di transfer keluar dari dunia itu" ucap Lao Lu sambil dia mengangguk kepada Lin Tian.
Mendengar hal itu murid disana mulai mengerti, setidaknya mereka mempunyai penyelamat diri jika di dalam nanti.
Lin Tian yang melihat semua murid muda itu agak tenang dan merasa tidak terlalu sulit hanya tersenyum dan masih berdiri di belakang Bing Yang.
"Nak, lebih baik kamu memperjelas dunia yang mereka masuk" ucap Bing Yang dengan akal ilahinya.
"Em! aku tau paman" balas Lin Tian.
Dia langsung terbang menuju Lao Lu, memberi hormat kepada Lao Lu dan tetua lainnya baru menatap murid muda di lapangan.
"Aku akan Izin kan kalian bertanya dua hal!" ucap Lin Tian.
"Aku, apakah ada cara lain mendapatkan poin?" tanya Tang Ling kepada Lin Tian.
"Tentu ada, dengan cara membunuh makum yang ada disana, atau mendapatkan herbal atau harta di dalam, otomatis hal yang kalian pegang akan jadi nilai di token kalian, dunia itu telah di atur khusus untuk ujian kali ini" jelas Lin Tian.
Murid di lapangan mulai mengangguk mengerti, mereka tak menyangka kalau masih ada cara mendapatkan poin selain menyerang satu sama lain, jadi dengan itu mereka dapat bertahan dengan berkelompok.
"Satu lagi, ada yang ingin di tanyakan lagi?" ucap Lin Tian.
"Apa makhluk paling kuat di dunia pedang." tanya Mu Xuanyin yang menyebabkan semua murid disana kaget, mereka baru sadar ini adalah pertanyaan yang paling penting untuk mereka.
"Setidaknya paling kuat adalah di alam abadi tingkat pertama, jadi aku hanya mengingatkan, token hanya bisa menyelamatkan kalian saat kalian menghancurkannya, tapi jika kalian mati sebelum token di hancurkan maka kalian benar-benar mati," jelas Lin Tian dengan serius.
__ADS_1
Tak ada yang berbicara lagi, mereka memikirkan tentang oenjelasan Lin Tian, jika mereka mati di dalam maka tidak ada yang bisa di salahkan.
"Dan juga dunia pedang tidak bisa di mata-matai, jadi kami sudah membuat tempat nilai sesuai nama murid yang ikut, otomatis setiap poin kalian akan muncul dan dapat di lihat oleh orang-orang disini!" ucap Lin Tian sambil menunjuk sebuah Batu besar yang bertuliskan seluruh nama seribu murid yang ikut itu.
Melihat batu besar yang bertuliskan nama-nama murid disana membuat mereka mengerti bahwa dunia pedang tidak bisa di perlihatkan jadi jika para murid mati di dalam maka hanya mereka yang membunuh atau melihat yang akan tau.
Ada beberapa murid muda yang ragu, tapi pada akhirnya semua murid disana memutuskan untuk ikut, mereka yakin jika dapat menghindar dari murid kuat lain nya maka mereka bisa selamat.
Dan juga menurut penjelasan Lin Tian, di dalam pasti menyimpan banyak harta jadi karena itulah mereka memutuskan ikut.
"Jadi, untuk membuat adil, kami khusus kan kali ini kekuatan kalian semua saat masuk berada di alam ilahi" ucap Lin Tian secara mendadak.
Hal itu membuat murid yang berada di dua puluh besar kaget, karena kebanyakan dari mereka adalah alam ilahi tingkat kedelapan dan ke enam paling rendah.
"Ini...!"
"Dunia memang tidak adil, tapi kalian yakin lah, disana adalah tempat penuh energi yang murni, jadi itu juga keberuntungan kalian, jika setelah dari dalam kalian naik ke tigkat lain" jelas Lin Tian lalu Lin Tian mundur dan berdiri di belakang Lao Lu.
"Karna tidak ada yang memutuskan mundur maka kalian akan ku transfer langsung ke dalam dunia pedang, tapi saat itu kalian akan di transfer acak, jadi bersiaplah" jelas Lao Lu lalu dia mengangguk kepada Bing Yang yang sedang duduk.
"Baik, ujian kedua mulai!" teriak Bing Yang sambil berdiri dari kursinya.
Lao Lu membentuk segel bersama dengan beberapa tetua yang ada dibelakangnya, semua tetua itu adalah grandmaster array dari sekte langit, lalu tak lama semua murid di lapangan langsung menghilang, mereka di transfer langsung menuju dunia pedang menggunakan array khusus yang di buat oleh para tetua itu.
"Semoga kamu baik-baik saja" ucap Lin Tian agak cemas memikirkan Mu Xuanyin.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
__ADS_1
...****************...
__ADS_2