
__ADS_3
"kenapa tumben banyak wanita disini?" tanya Lin Tian ke para murid yang menjaga itu.
"Itu,kakak senior mereka dari sekte es" ucap murid itu.
"Oh! sekte es kah.." ucap Lin Tian agak menggangguk dan seperti mengerti sesuatu.
"Nak,sepertinya ekspresi mu biasa-biasa saja" ucap tetua kedua yang muncul di dekatnya bersama dua tetua sekte es.
"Paman kedua bukanmya itu hanya sekte....." tiba-tiba Lin Tian baru sadar dan ingat sesuatu,dia melihat ke arah tetua kedua.
tetua kedua yang melihat itu sedikit mengangguk,dan tak sadar hati Lin Tian bergetar sedikit dia melihat ke arah kerumunan murid sekte es itu.
Disana dia melihat seorang wanita cantik menggunakan pakaian serba putih dan wajah nya tertutup cadar di wajahnya.
Sadar kalau dia di pandangi Lin Tian, Mu Xuanyin sedikit mengerutkan keningnya, dia merasa kalau dia mengenal pemuda tersebut tapi entah dimana.
Lin Tian kembali tenang dan wajah nya tersenyum ke arah tetua kedua,dia ingin menemui Mu Xuanyin tapi belum saatnya karena dia masih banyak hal yang harus dia lakukan.
Alasan pertama karena dia tidak ingin membuat Mu Xuanyin dalam bahaya karena dirinya,kedua dia ingin fokus untuk mencari kedua orang tua kandungnya, dan terakhir masih ada masalah besar di dunia ini yang harus di selesaikan oleh dia sebelum bisa tenang dan tak ada masalah.
"Maaf,aku pasti akan menjemputmu,itu lah janjiku" ucap Lin Tian di hatinya melihat sejenak Mu Xuanyin sebelum dia menatap ke arah tetua kedua.
Melihat wajah Lin Tian itu,tetua kedua tau bahwa pemuda yang kuat ini memiliki banyak masalah dalam dirinya,bahkan seluruh tetua sekte tertinggi tau itu, mereka mengerti anak ini tidak akan lupa apa yang menjadi tujuannya,mangka dari itu jika Lin Tian ingin mengatakan identitasnya,mereka tidak akan keberatan.
"Maaf aku tidak menyangka itu adalah perwakilan sekte es" ucap Lin Tian memberi hormat kepada dua tetua sekte es tersebut.
"Tidak masalah,kami yang harus berterima kasih kepada sekte mu" ucap tetua pertama.
Lin Tian hanya mengangguk kepada mereka berdua,lalu menatap para murid sekte es dengan senyum
"Ku harap kalian suka disini,jika ada masalah kalian bisa mengatakannya ke beberapa tetua yang bertugas" ucap Lin Tian.
"terima kasih saudara " ucap Mu Xuanyin yang memimpin mereka.
"Em,kamu pasti Mu Xuanyin murid dari master sekte es, kamu memang secantik rumor yang beredar di luar"ucap Lin Tian dengan sedikit senyum,tapi tangannya di belakang sudah sedikit bergetar.
"Tidak saudara terlalu memujiku,aku tidak seperti itu" ucap Mu Xuanyin sedikit membantah dengan lembut.
"Iya,kalau..."
"Nak,temui kami sekarang,ada yang ingin kami katakan padamu" ucap sebuah suara yang muncul dari langit sekte itu.
__ADS_1
mendengar itu para murid sekte es kaget dan selain itu bahkan dua tetua sekte es juga merasakan aura agung dari suara yang terdengar.
Lin Tian yang mendengar itu tau kalau leluhur tua sudah keluar dari kultivasinya, jadi dia hanya mengguk ke arah suara tersebut.
"Paman kedua aku harus menemu leluhur dulu," ucap Lin Tian.
"Iya pergilah,serahkan yang disini kepadaku" ucap tetua kedua.
"Adik,lalu bagaimana dengan lelang itu?" tanya Long Aotian.
"Aku akan kesana jika sudah waktunya, saudara ke empat titip salam ku buat saudara lainnya" ucap Lin Tian ke arah Long Aotian.
"Baiklah,aku mengerti" balas Long Aotian.
"Iya,baiklah saudari-saudari semua, semoga kalian senang disini" ucap Lin Tian.
Dia merobek ruang di depan mereka dan masuk ke ruang tersebut,saat dua tetua dan murid-murid sekte es melihat itu, jantung mereka terasa ingin copot, karena betapa santainya pemuda tadi merobek ruang itu.
"Cih,aku lebih baik bertemu dengan saudara pertama,Kakek tua aku pergi dulu?" ucap Long Aotian langsung terbang dan menghilang dari sana.
"Nak siapa kau panggil kakek tua!" teriak tetua kedua.
"Itu tetua kedua,siapa pemuda tadi?" tanya tetua pertama sekte es.
"Apa?" mendengar itu semua orang disana dari sekte es kaget.
Baru mereka tau bahwa itu adalah pemuda yang menjadi misterius bagi dunia luar selama ini,mereka tidak menyangka pemuda yang akan mengadakan haru kebesarannya itu adalah pemuda tadi.
"Aku tidak menyangka kalau sekte langit menyimpan pemuda berbakat seperti itu" ucap tetua kedua sekte es.
"Hahaha,kami tidak merahasiakannya tapi itu karena dia selama ini jarang pergi keluar dari sekte," ucap tetua kedua .
"Kalau junior boleh tau,apa dia akan ikut dalam pertempuran nanti?" tanya Wu Xin.
"Dia tentu tidak akan ikut" ucap tetua kedua.
"Kenapa? bukan kah dia juga murid dari sekte langit juga?" tanya tetua kedua sekte es.
"Jika dia ikut,maka tidak akan ada yang bisa melawannya" ucap tetua kedua dengan bangga.
Mendengar itu semua murid sekte es dan tetua kedua sedikit mengerutkan kening, bukan kah berarti tetua kedua ini meremehkan mereka dan para pemuda di benua lainnya,itulah yang di fikirkan mereka.
__ADS_1
"Senior,maaf kalau junior ini sedikit lancang,kenapa anda mengatakan hal seperti itu?" tanya Mu Xuanyin yang keningnya sudah sedikit marah.
"Bukan aku meremehkan kalian,baiklah begini saja aku tidak akan memberitahu kalian kenapa,karena nanti kalian akan tau alasannya," ucap tetua kedua dengan senyum misterius di wajahnya.
"Ini" tetua kedua dan pertama sekte es sedikit tidak bisa berkata-kata,tapi mungkin nanti mereka juga akan tau alasannya,jadi mereka tidak banya bertanya.
Tetua kedua membawa mereka terbang ke sesuatu tempat sekitar sekte,lalu Setelah itu tetua kedua memberikan sebuah halaman yang luas untuk para murid dan tetua sekte es itu.
Di dalam ruangan...
"Kak,bagaimana menurutmu Lin Tian itu?" ucap Vu Si'er.
"Aku hanya tau dia sangat tampan" ucap Wu Xin dengan wajah penuh kegembiraan.
"Iya benar,pemuda itu sangat tampan,dan saat melihat wajahnya yang tegas itu aku juga merasa melihat pangeran impianku" ucap wanita lain.
"Kalian ini.." ucap Mu Xuanyin melihat tingkah laku saudari seperguruannya itu membuat dia menggelengkan kepala.
"Ayolah saudari,kenapa kamu seperti itu, sangat jarang kita melihat pemuda yang seperti itu" ucap Wu Xin.
"Benar,bahkan pemuda itu terlihat tenang meskipun banyak wanita cantik di sana tadi,sungguh pria yang cool" ucap Vu Si'er.
Mu Xuanyin tidak menjawab hanya menggelengkan kepalanya,tapi saat dia melihat tatapan Lin Tian,dia seperti merasakan bahwa dia mengenal pemuda tersebut.
"sepertinya dia telah berlatih bersama leluhur tua sekte langit selama ini,apa jamgan-jangan..." ucap Wu Xin secara tiba-tiba.
"Apa saudari berfikir dia adalah calon pemimpin sekte selanjutnya dari sekte langit?" tanya wanita lain.
"Aku berfikir tidak" ucap Mu Xuanyin.
"Eh? kenapa kak?"
......................
Maaf aku telah banyak mengecewakan sebagian kakak-kakak semua..😓🙇
Maas sekali lagi kakak semuanya...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
__ADS_1
...****************...
__ADS_2