
__ADS_3
Lin Tian dan Lan Jingyi duduk di halaman dimana mereka biasa menikmati waktu, dan disana Lin Tian juga menceritakan beberapa hal tentang dirinya dan hubungan dia dengan alam es.
Setelah mendengar itu betapa kagetnya Lan Jingyi, dia tidak menyangka kalau Lin Tian adalah anak dari penguasa Alam es dan anak dari penguasa alam elemen.
"Aku tidak menyangka kalau pria di depan ku ini memiliki status yang tinggi" ucap Lan Jingyi dengan tak berdaya.
"Hm... iya begitulah, aku berfikir kalau ibu dan ayahku tidak memiliki keluarga disini tapi sepertinya mereka berdua masih menyembunyikan banyak hal dariku" ucap Lin Tian.
"Jadi kamu akan datang?" tanya Lan jingyi.
"Iya! menurutku paman ku kemungkinan di serang oleh hal yang sama dengan yang menyerang para leluhur empat keluarga" ucap Lin Tian serius.
Dia menduga kalau paman nya itu di serang oleh hal yang sama dengan yang ada pada empat leluhur dulu, dan jika itu benar maka apapun Pill yang di buat oleh master tingkat saint itu tidak akan berguna.
Kecuali jika dia adalah anggota dari orang yang sama dengan penyerangan alam kehancuran ini dan orang yang sama dengan kelompok naga Phoenix.
"Apa kamu menduga kalau orang itu ada kaitannya dengan kelompok itu?" tanya Lan Jingyi.
"Em! aku tidak pasti tapi kemungkinan ada, jika pun tidak ada maka orang itu hanya dapat menyembuhkan paman ku sementara dengan beberapa cara rahasia" ucap Lin Tian dengan senyum dingin.
"Maksud nya keluarga Chang ini ingin menjadi keluarga besar dengan melekat kepada alam es.?" ucap Lan jingyi yang mengerti dengan maksud Lin Tian.
"Tidak juga, kemungkinan itu lebih sekedar ingin melekat! terkadang hal yang paling menakutkan dalam dunia ini adalah iblis di dalam hati seseorang" ucap Lin Tian dengan wajah serius.
Swish....
"Tuan!" ucap Feng Yin yang muncul di depan mereka berdua.
Lin Tian mengangguk lalu Feng Yin langsung memberikan semua laporan tentang beberapa berita dari alam es kepada Lin Tian.
Dan di laporan itu hanya tertulis kalau undangan telah di sebarkan ke berbagai alam, tapi kemungkinan yang datang dari setiap alam hanyalah perwakilan.
Apalagi ada kemungkinan kalau alam elemen sedikit berselisih dengan alam es sejak penguasa mereka bereinkarnasi bersama dengan dua istrinya.
Melihat itu Lin Tian tidak dapat untuk tidak menggelengkan kepala mendesah berat, karena dia tahu kalau ini pasti perbuatan kakek dan neneknya yang marah karena ayah bereinkarnasi.
"Sepertinya setelah alam es selesai aku akan ke alam elemen untuk bicara kepada nenek dan kakek ku" ucap Lin Tian yang agak mendesah sedih.
__ADS_1
Akhirnya Lin Tian memutuskan akan membawa tiga generasi muda dari alam kehancuran ke alam es, lalu dia akan membawa dua leluhur untuk ikut pergi bersama dengan dirinya nanti.
Tentu dia tidak akan terlalu menonjol untuk sementara jadi dia juga akan pergi dan menutupi kekuatannya serta wajah nya sendiri.
Karena dia tahu kalau wajah nya mungkin sudah di kenal oleh orang-orang dalam kelompok naga dan Phoenix itu.
Setelah beberapa bulan berlalu dan ini satu Minggu sampai hari pertunangan akan datang..
Lin Tian terlihat sedang berdiri di sebuah kapal besar yang cukup mewah, dia memandang ke arah portal besar dimana dia akak menuju ke alam es bersama dengan leluhur Lan dan juga Yan.
Keduanya juga terlihat senang bisa ikut bersama Lin Tian, karena sebelumnya ke empat leluhur itu bertarung habis-habisan sebelum Lin Tian memutuskan siapa yang akan di bawanya ke alam es.
"Saudaraku, sudah lama kita tidak keluar mari kita lihat alam es itu seperti apa" ucap Bai kecil yang sedang tidur di salah satu kamar di kapal itu.
"Iya, ini hebat! mungkin kita juga mendapat kan beberapa barang bagus disana" balas Naga kecil sambil meminum anggur nya.
Mereka berdua terlihat sangat senang setelah lolos dari hukuman Lin Tian, karena dalam beberapa bulan ini mereka berlarian yang membuat Lin Tian tidak dapat menangkap keduanya.
Dan tentu bukan tidak ada Lin Niao dan api dewa naga terlihat kesal karena selalu bisa di tipu oleh keduanya.
Pekik...!
"Aw..! hei.. kamu ini! jelas-jelas kamu yang bodoh dan kamu masih marah padaku karena gagal menangkap kami?" ucap naga kecil yang berkata agak marah.
Tapi Lin Niao tidak peduli dan mematok naga kecil lagi, bahkan dia membakar ekor Naga kecil yang membuat naga kecil berlarian karena ekor nya kepanasan.
"Sial! anak kecil apa kamu cari mati aku akan memotong adikmu!" ucap naga kecil.
"Eh?" Bai kecil dan api dewa naga terdiam memandang naga kecil.
Mereka berdua saling pandang dan lalu seperti memandang bodoh ke arah naga kecil, apa orang ini bodoh? itulah hal yang sama dalam fikiran mereka berdua.
"Kak? kenapa kamu melihat ku seperti itu?" tanya naga kecil.
"Ais.. aku tidak bisa menyelamatkan mu lagi" ucap Bai kecil mendesah.
"Apa maksud mu kak? orang ini hanya lah seekor burung jantan dan aku akan buat dia jadi betina" ucap naga kecil dengan emosi.
__ADS_1
"ROAARR...!"
Api dewa naga juga berkata kalau naga kecil benar-benar tidak bisa di selamatkan lagi, benar saja mata Lin Niao menatap naga kecil dengan marah.
Lalu dua bola api menyerang ke arah naga kecil, melihat dua bola api itu naga kecil berkeringat karena kenapa dia merasa kalau api yang muncul ini sangat ingin membakar dirinya.
BOOMM..
"Ahaaa!" naga kecil panik dan ekornya terbakar lagi, dia lari dari kejaran Lin Niao yang sangat marah.
"kenapa orang ini marah?" ucap naga kecil yang berlarian di kapal, saat orang-orang di kapal melihat hal itu mereka tidak bisa untuk mencegahnya.
Karena mereka tahu kalau dua ini adalah orang nya Lin Tian, hanya Bai kecil dan api dewa naga memandang naga kecil dengan kasihan.
"Minum?" ucap Bai kecil kepada api dewa naga.
Api dewa naga mengambil dan ikut minum bersama Bai kecil dengan santai dan tidak peduli dengan naga kecil.
"Menurutmu apa orang ini benar-benar bodoh?" ucap Bai kecil.
ROAARR...!
"Iya, orang ini bahkan tidak tahu kalau Lin Niao adalah burung betina jadi wajar dia membuat Lin Niao marah." ucap Bai kecil.
BOOMM..
"Uwahaa...! kakak bantu aku!" ucap naga kecil meloncat ke arah Lin Tian.
"Ada apa?" tanya Lin Tian melihat naga kecil.
"Ini! burung jantan ini marah padaku" ucap Naga kecil.
"Jantan? hei.. Lin Niao ini wanita!" ucap Lin Tian dengan wajah aneh memandang Naga kecil.
"Apa?" naga kecil baru sadar kenapa Lin Niao sangat marah kepadanya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
__ADS_1
...----------------...
...****************...
__ADS_2