Lahirnya Kaisar Langit

571. Teknik Menghisap Energi

Lin Tian mengayunkan pedangnya yang membuat ke limanya terpisah agak jauh dari tempat mereka menyerang Lin Tian.

BOOMM...

"Ugh!" empat di antaranya terluka yang membuat mereka memuntahkan darah dan jatuh ke tanah dengan wajah menyedihkan.

Swish..

Lin Tian langsung berhenti dan terdiam melihat ke empat anak dewa yang jatuh ke tanah itu, menurut dirinya meski mereka di serang oleh pedang Lin Tian tidak mungkin akan begitu lemah.

"Hmm?" wajah Bai kecil berubah saat menatap ke empat anak dewa tersebut.

"Ada yang aneh? tadinya mereka sangat kuat kenapa hanya dengan tebasan ku saja yang hanya berniat memisahkan mereka bisa membuat mereka terluka?" ucap Lin Tian dengan serius.

"Hei... lihat lah anak dewa matahari itu kak!" ucap Bai kecil yang sudah tahu apa masalahnya.

Saat Lin Tian melihat anak dewa matahari wajahnya seketika berubah, karena kekuatan dari anak dewa matahari itu tiba-tiba menjadi sangat kuat sampai membuat Lin Tian bertanya-tanya kenapa dia bisa begitu.

Yang lebih anehnya mata pemuda itu yang tadinya berwarna seperti matahari sekarang telah berubah menjadi gelap, serta aura nya yang juga telah berubah menjadi sedikit berbeda dari sebelumnya.

"Apa yang terjadi dengan orang ini?" tanya Lin Tian kepada Bai kecil.

"Teknik menghisap energi!" jawab Bai kecil dengan wajah sangat jelek.

"Teknik apa itu?" tanya Lin Tian yang juga tidak mengerti dengan teknik tersebut.

Teknik menghisap energi dimaksuf menghisap semua energi seseorang yang telah di tandai oleh si pemilik teknik itu, dan dengan cara itu dia bisa menghisap seluruh energi milik budak nya tersebut secara paksa.

Yang mengakibatkan orang atau budak yang dia tandai tersebut akan kehilangan energinya secara perlahan, dimana energi itu akan membuat si pengguna atau tuan nya menjadi lebih kuat secara paksa.

Manfaat dari teknik ini sungguh luar biasa tapi efeknya juga lebih besar lagi, karena jika si pemilik terlalu banyak atau melebihi menghisap energi budak nya tersebut akan membuat dia meledak atau mungkin saat efek energi itu habis maka akan membuat si pengguna menjadi mayat hidup.

"Jadi maksudmu adalah ke empat anak dewa lainnya adalah budak dari anak dewa matahari, dan lalu sama dengan ke empat anak dewa yang terluka sekarang juga memiliki budak mereka tersendiri?" tanya Lin Tian.

"Iya, aku dulu mendengar kalau teknik ini sudah tidak pernah di pakai lagi karena hal ini sangat berbahaya baik bagi si pengguna dan juga budaknya" jelas Bai kecil lagi.

"Haaaaa!!!"

BOOMM...

Sun Go berteriak keras dan kekuatan yang luar biasa melebihi alam dewa langit membuat wajah Lin Tian berubah menjadi sangat serius dari biasanya.

"Hahahaha....kekuatan yang melimpah, kekuatan yang luar biasa!" ucap Sun Go merasakan kekuatan dari tubuhnya.

Tapi jelas sekarang kalau dia juga bukan Sun Go yang sebelumnya, karena auranya yang sekarang berbeda dengan yang saat pertama Lin Tian muncul.

"Orang ini? dari mana mereka mendapat kan teknik itu!" ucap Bai kecil dengan serius.

Jelas sebagai kaisar harimau dia banyak mengetahui berbagai teknik yang kuat di zaman dulu, baik dari alam langit maupun dari alam binatang sucidan karena itlah Lin Tian tidak perlu untuk belajar teknik lain di dunia biru dulu.

Dan juga Lin Tian sendiri pun telah berhasil memiliki berbagai teknik dan seni beladiri yang kuat di banding dengan yang lainnya.

"Kita harus mengalahkan nya! karena ada beberapa orang yang sedang memandang kita dengan niat buruk dari jauh" ucap Lin Tian dengan serius.

"Iya! apa kakak akan menggunakan wujud elemen es kakak?" tanya Bai kecil.

Lin Tian tersenyum, sudah lama dia tidak menggunakan teknik elemen es nya di karenakan memang belum ada waktu untuk menggunakan elemen es itu.

Tapi sekarang dia bisa menggunakan teknik itu sambil menguji kekuatan dari perubahan elemen es dia sendiri saat melawan Sun Go ini.

"Iya! saat nya mulai!" ucap Lin tian lalu rambut Lin Tian perlahan berubah menjadi biru, matanya juga ikut berubah menjadi biru.

Di belakang punggung nya sayap Phoenix berwarna biru seperti es muncul, lalu Lin Tian juga mengeluarkan pedang elemen yang telah dia ciptakan sebelumnya.

Perlahan warna pedang berubah menjadi biru seperti es juga, aura dingin dari pedang itu begitu dingin bahkan beberapa orang yang terdekat dari sana menoleh ke arah Lin Tian yang telah berubah menjadi bentuk dewa es nya.

Swish...

Lin Tian langsung menghilang dan muncul di belakang Sun Go, Sun Go yang kesal terus menebaskan pedang nya ke arah Lin Tian tanpa tujuan yang jelas.

BOOMM...

Swish...

"Meski dia kuat tapi sepertinya pria ini keterbelakangan mental" ucap Bai kecil sambil tersenyum mengejek.

Lin Tian hanya diam dan tak menanggapi Bai kecil, tapi diwajahnya ada sedikit senyum jelas dia juga berfikiran sama dengan Bai kecil.

"Haaa!" Sun Go berteriak dengan marah, lalu sesosok bayangan aneh muncul di belakang nya.

"Pukulan Iblis hancurkan dewa" teriak Sun Go, lalu bayangan iblis dengan tubuh besar di belakang Sun Go juga mengaum.

Iblis itu pun langsung melemparkan pukulannya ke arah Lin Tian, tentu Lin Tian dan Bai kecil yang tadi mengejek Sun Go berubah menjadi sangat serius.

BOOMM....

BOOMM....

BAAAMMM....

Lin Tian terbang ke belakang dengan keras dan menabrak pegunungan di belakang nya.

"Uhuk..uhuk...!" Lin Tian dan Bai kecil terbatuk karena menghirup beberapa debu disana.

"Kenapa orang bodoh itu bisa jadi sedikit pintar?"ucap Bai kecil kesal.

Lin Tian pun tak dapat berkata-kata, meski orang ini memang kuat tapi bisa di katakan kalau otaknya sedikit bermasalah entah itu akibat teknik nya sendiri entah memang dari dia sendiri.

"Pedang Phoenix es membekukan iblis!" ucap Lin Tian yang melihat iblis besar itu mulai menyerang dia lagi.

BOOMM....

BOOMM....

Keduanya mundur secara bersamaan, tapi di wajah Lin Tian dan Bai kecil ada perubahan yang bahkan lebih membuat mereka bingung.

"Kak, apa yang terjadi? kenapa aku merasa kalau orang ini sedang mempersiapkan sesuatu?" ucap Bai kecil.

"Entah ini perasaan ku saja tapi sepertinya mereka sedang bersiap untuk memanggil sesuatu!" jelas Lin Tian yang melihat dari tadi hanya dia dan ilusi iblis yang bertarung.

"Hehehehe....! kalian terlambat menyadarinya bodoh!" ucap Sun Go, di bawah empat lainnya juga tersenyum mengejek melihat Lin Tian.

Swish...

"Ayah! gawat, terjadi hal aneh!" ucap Bai Ying yang tiba-tiba muncul di belakang Lin Tian.

"Ada apa nak?" tanya Bai kecil dengan serius.

BOOMM.....

Belum Bai Ying berbicara tapi ada suara muncul yang membuat tatapan Lin Tian dan Bai kecil megarag ke langit.

"Siapa yang memanggil Kaisar ini?" ucap suara pria.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...****************...