Lahirnya Kaisar Langit

Lahirnya Kaisar Langit
412. Planet Bumi


__ADS_3

Lin Tian tidak sadarkan diri dan jatuh ke planet biru tersebut seperti sebuah meteor, Pi kecil yang ada di dalam pakaian Lin Tian mencoba membantu Lin Tian agar tidak terbakar karena jatuh ke planet biru itu dengan menggunakan token pelindung yang di berikan Lin Tian.


BOOMM.....


"Eh? apa itu?" ucap seorang wanita muda kaget melihat di halaman rumahnya ada benda jatuh, wanita muda yang sedang membaca buku di dalam kamarnya pun berlari menuju halaman belakang rumah nya tersebut.


Saat dia sampai di halaman belakang nya, dia melihat lubang yang cukup besar di sana, dia pun berjalan mendekat dengan hati-hati ke arah lubang itu dan betapa kagetnya dia melihat kalau ada sosok pria yang sangat tampan terbaring di sana.


"Siapa Dia? kenapa bisa dia seperti ini?" ucap wanita muda itu degan mata penuh keraguan.


Pi kecil yang berada di pakaian Lin Tian itu telah bersembunyi di dalamnya, karena dia merasa aneh saat melihat pakaian wanita muda yang terlalu vulgar itu.


"Apa yang harus aku lakukan?" fikir wanita itu dengan wajah bingung, tak lama dia memutuskan membawa Lin Tian kedalam rumah dengan cara memapahnya dengan pelan.


Wanita itu anehnya tidak merasa berat saat menolong Lin Tian, "Kenapa berat tubuh pria ini sangat ringan dari ku?" fikir si wanita dengan wajah aneh.


Tak lama wanita itu menidurkan Lin Tian, wanita itu juga langsung ke dapur untuk mengambil handuk untuk membersihkan keringat Lin Tian, sedangkan Pi kecil telah pindah dari pakaian Lin Tian ke atas sebuah lemari yang besar sambil memandang ke arah Lin Tian.


Pi kecil dengan hati-hati terus memperhatikan setiap gerakan si wanita, jika dia membahayakan Lin Tian tentu Pi kecil akan bertindak untuk melawannya.


Apalagi Pi kecil tidak bodoh, dia dapat merasakan kalau wanita itu tidak memiliki energi sedikitpun dan hanya manusia biasa jadi bagi dirinya tidak masalah untuk mengalahkan wanita tersebut.


Wanita itu kembali dengan membawa handuk dan seember air bersih, dia membersihkan keringat Lin Tian dengan handuknya dengan menggunakan air bersih.


"Pria ini sangat tampan, bahkan artis dunia pun tidak setampan pemuda ini" fikir si wanita saat melihat wajah Lin Tian.

__ADS_1


Tapi ada yang membuat nya aneh, yaitu penampilan Lin Tian yang terlihat sangat kuno, serta bagaimana Lin Tian bisa membuat lubang sebesar itu di belakang rumahnya.


Beberapa hari kemudian Lin Tian pun bangun dari pingsan nya, kepala nya masih pusing akibat ledakan saat dia datang kesini.


"Eh? apa ini?" fikir Lin Tian aneh saat melihat benda-benda aneh di sekitarnya, Pi kecil muncul di bahu Lin Tian sambil mencoba mengatakan sesuatu pada dirinya.


Lin Tian yang melihat sikap Pi kecil itu menyentuh kepala Pi kecil lalu dia menutup matamya dan mulai menjelajahi ingatan Pi kecil selama beberapa hari dia pingsan disini.


Saat Lin Tian telah selesai membaca ingatan Pi kecil wajahnya terlihat sangat kaget, "Aku tidak menyangka dunia seperti ini akan ada" ucap Lin Tian dengan wajah terlihat sangat kaget.


Dunia ini di sebut planet bumi, dan disini adalah tempat manusia biasa hidup, dengan perkembangan teknologi nya yang sangat maju, dan dari apa yang Lin Tian dapat dari informasi Pi kecil kalau dunia ini tidak ada seorang kultivator seperti dia.


Hanya manusia biasa, dan rentang paling lama hidup manusia disini hanya lah seratus tahun, bahkan itu pun hanya segelintir orang yang bisa hidup selama itu, paling banyak mereka berumur delapan puluh lebih di planet bumi ini.


Juga di sekitar Bumi ada planet lain serta bulan dan matahari, Lin Tian dapat merasakan kalau energi di bumi snagat lah tipis kemungkinan untuk maju ke alam tempering tubuh tingkat pertama pun sangat sulit.


Tapi karena informasi dari Pi kecil dia tahu kalau pakaian seperti itu sudah wajar di dunia ini, jadi dia tidak terlalu kaget saat melihat wanita yang muncul di depannya.


"Iya, terima kasih telah menolongku!" ucap Lin Tian berterima kasih dengan tulus kepada wanita muda itu.


"Em, tidak masalah" balas wanita itu.


Lin Tian bertanya kepada wanita itu siapa nama nya, si wanita mengatakan kalau namanya Fu Yuan dia hidup sendiri disini karena beberapa hal masalah di keluarganya, Lin Tian mengangguk lalu dia meminta izin untuk menyentuh kepala Fu Yuan sebentar walaupun wanita itu merasa aneh tapi dia mengizinkan Lin Tian menyentuh kepalanya.


Saat Lin Tian menyentuh kepala wanita itu dia dapat mengetahui banyak hal tentang planet bumi ini termasuk apa pekerjaan yang di katakan oleh wanita itu, iya dengan kemampuan Lin Tian yang seorang kultivator tentu dia sangat mudah untuk mempelajari hal-hal yang ada di dunia itu dengan hanya membaca.

__ADS_1


"Terima kasih Nona Fu," ucap Lin Tian tulus, dia juga tadi sudah memperkenal kan namanya kepada wanita muda tersebut.


"Em, tidak masalah tapi aku harus bekerja hari ini jadi mungkin kamu akan tinggal sendiri disini, apa tidak masalah?" tanya Fu Yuan, Lin Tian sedikit berfikir tentang itu tubuhnya tidak apa-apa sekarang tapi energi yang ada di tubuhnya belum pulih bahkan mungkin kekuatan yang dapat di tampilkan Lin Tian sekarang hanya kurang dari lima persen dari kekuatan aslinya.


"Em, tidak masalah tapi apakah di sini ada buku tentang bumi atau hal lain yang berkaitan dengan dunia ini?" tanya Lin Tian dengan tenang.


Walau sedikit bingung kenapa Lin Tian ingin membaca buku yang berkaitan dengan bumi tapi dia mengangguk dan mengatakan kalau ada banyak buku di rumahnya.


Lin Tian hanya tinggal pergi ke lantai bawah dan masuk ke ruangan buku, di sana ada banyak buku seperti buku pelajaran dasar sampai tentang beberapa buku yang berkaitan dengan dunia ataupun pekerjaan yang ada di dunia ini.


Lin Tian mengangguk berterima kasih kepada Fu Yuan, Lin Tian lalu memberikan sebuah gelang yang di keluarkan oleh Pi kecil dari cincin nya, lalu memberikan gelang itu pada Fu Yuan untuk menjaga keselamatan wanita itu.


Alasan Lin Tian meminta Pi kecil yang mengeluarkan benda dari cincinnya itu karena kekuatan jiwa ataupun Lin Tian belum sembuh maka dari itu dia meminta Pi kecil membantunya.


"Baiklah, meski banyak yang ingin aku tanyakan kepada mu, tapi nanti selesai aku bekerja aku akan berbicara lagi dengan mu" ucap Fu Yuan kepada Lin Tian.


"Em, hati-hatilah" balas Lin Tian.


"Apa kamu ingin makan sesuatu nanti?" tanya Fu Yuan, Lin Tian hanya menjawab terserah dia saja karena memang Lin Tian tidak tahu bagaimana bentuk makanan di bumi ini.


Fu Yuan pun berangkat bekerja dan di rumah hanya Lin Tian saja yang tinggal, Lin Tian tidak diam dia menutup matanya dan mencoba menarik energi masuk ke dalam tubuhnya.


...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...


...----------------...

__ADS_1


...****************...


__ADS_2