
__ADS_3
Lin Long pergi dari tempat itu, dia telah selesai disini untuk memperkuat formasi dengan setetes darah murni nya dan apa yang akan dia lakukan sekarang adalah untuk mempercepat pergi ke alam binatang suci untuk mengembalikan kekuatannya.
Dia yakin dunia dewa tidak akan damai untu kedepannya, serta jika ahli alam langit tahu akan keberadaan Lin Tian sebagai penerus kaisar langit mungkin dia akan berada dalam bahaya.
Sesaat setelah Lin Long pergi, tebing yang telah damai itu mengeluarkan teriakan keras dimana teriakan itu penuh dengan kebencian.
ROAAARRRR...!
ROAARRRR.....!
Teriakan itu jelas bisa merasakan kalau formasi di sekitarnya telah di perkuat, yang membuat energi murni yang ada di dalam dirinya tersedot lebih cepat padahal dia sudah berusaha untuk mencoba menahan agar energi murni itu tidak tersedot.
"Kaisar Naga, Kaisar langit, dan Kaisar harimau aku akan membalas kalian akan ku pastikan seluruh dunia ini hancur di tanganku..hahaha" teriak suara itu.
ROAARRRRR....
Di hari itu teriakan tersebut semakin keras bahkan tidak hanya satu teriakan saja yang terdengar, tapi teriakan itu seperti ada sembilan monster yang salin berteriak penuh kebencian secara bersama-sama.
......................
Di benua barat tempat di adakan nya pertemuan para ahli kuat dunia dewa, para ahli kuat dunia dewa yang berada di alam dewa tingkat tinggi sudah hadir disana termasuk Lin Dong, dan dua kaisar lainnya.
Serta Ada Feng'er dan juga Lin Gui yang duduk di kursi tertinggi disana bersamaan dengan Lin Dong dan Dua kaisar, itu di karenakan baik Feng'er dan Lin Gui adalah orang yang berkuasa dulu nya dan juga termasuk ahli paling kuat di zaman mereka meski kekuatan mereka belum kembali ke puncak tapi tetap mereka masih yang terkuat disana.
"jadi bagaimana sekarang? benua barat tidak memiliki ahli kuat untuk menjaga tempat ini aku takut..." salah satu dewa tingkat tinggi berbicara.
Yang lain juga memandang ke arah Lin Dong dan dua kaisar lainnya, mereka juga harus menemukan seorang ahli yang bisa sekuat raja barat dulu.
__ADS_1
Yang tidak bisa mereka lakukan adalah walau mereka mau menguasai benua barat tapi mereka telah memiliki tempat masing-masing, jika mereka mengambil alih benua barat dan terjadi sesuatu yang buruk disini maka yang akan di salahkan adalah mereka hal itu mereka tidak ingin.
Apa yang mereka bicarakan sudah terjadi sejak pagi tapi tidak ada yang bisa menemukan solusinya, sedangkan Feng'er dan Lin Gui tidak berbicara mereka hanya duduk dan terus mendengarkan setiap apa yang di katakan semua orang itu.
Swissh..
"Bahkan kalian belum bisa menemukan solusi nya, kalian benar-benar telah mengecewakan leluhur kalian sendiri!" ucap Lin Long yang muncul di sana secara tiba-tiba.
Semua ahli kuat itu berdiri dan memberi hormat kepada Lin Long, mereka juga tidak berani mengangkat kepala karena tahu kalau Lin Long mengetahui apa yang mereka fikirkan.
Lin Dong dan juga dua kaisar saling pandang, mereka awalnya juga ingin semua yang disini bersatu dan mencoba untuk mengirim salah satu ahli kuat mereka untuk menjaga benua barat tapi tidak ada yang mau.
"Kalian dengarkan dunia dewa sebentar lagi akan mengalami musibah besar, jadi cobalah untuk bersatu sebisa mungkin karena lawan kita kali ini lebih kuat dari dulu" ucap Lin Long.
"Maksud pendiri lawan kita bukan kah iblis?" tanya Leluhur naga.
"Lawan kita adalah dewa yang berasal dari alam langit, mereka bahkan lebih kuat dari tiga pelindung dunia dewa jadi maka dari itu aku ingin kalian bersatu, dan jika itu iblis maka hanya kakak ku Lin Tian yang lebih tahu tentang mereka" jelas Lin Long dengan wajah serius.
Mendengar hal itu semua ahli disana terkejut, mereka adalah ahli yang telah lama hidup tentu mereka tahu tentang alam langit tapi sejak peperangan dulu kabar dari alam langit tidak ada lagi.
Dan ada yang berfikir kalau alam langit telah menghilang atau hancur akibat peperangan zaman dulu, karena tidak ada yang pernah naik ke alam langit contoh nya tiga pelindung mereka yang harusnya dengan kekuatan mereka sekarang bisa pergi ke alam langit.
"Apakah hanya mereka? aku merasa kamu menyembunyikan sesuatu yang lebih besar? karena jika itu hanya sisa-sisa orang dari alam langit baik aku dan dua saudar ku pernah melawan mereka bahkan membunuh mereka" ucap Lin Dong dengan wajah serius.
Benar dia dan dua kaisar pernah melawan orang-orang yang mencoba membahaya kan dunia dewa, meski mereka berasal dari alam langit tapi pasti kekuatan mereka terbatas hanya dan tidak sangat jarang dulu bagi dewa yang sudah di atas kekuatan mereka akan turun ke dunia dewa.
Karena meski mereka adalah dewa alam langit tapi dunia dewa dan alam langit memiliki peraturan yang harus mereka patuhi, jika tidak ada alasan atau perintah untuk turun ke dunia dewa maka mereka tidak akan turun tapi mereka pasti akan meminta bawahan atau kloning mereka yang tidak lebih kuat dari mereka turun.
__ADS_1
"Iya, tapi mungkin aku tidak bisa mengatakan masalah itu sekarang, kalian jagalah benua barat ini bersama-sama, jika kalian takut maka pergi lah kembali dan jadi lah kucing yang hanya tahu tidur saja!" ucap Lin Long.
Semua ahli kuat disana saling pandang pada akhirnya mereka semua setuju untuk mengirim satu ahli kuat mereka menjaga benua barat, dan juga mereka mulai membahas tentang masalah para dewa alam langit yang akan mulai membuat kekacauan di dunia dewa.
Lin Long juga hanya diam selama pertemuan setelah dia berbicara tadi, dan setelah selesai dia dan Feng'er serta Lin Gui mulai pergi ke tempat dimana portal untuk masuk ke alam binatang suci berada.
Tentu tempat portal itu berada hanya mereka yang tahu, tepatnya mungkin tidak akan di sangka-sangka oleh para empat suku binatang suci, yaitu di tempat suci mereka Pagoda api di lantai paling dalam dari pagoda itu.
"Kak, apa benar yang kamu katakan?" tanya Lin Gui kepada Lin Long yang menceritakan masalah naga kegelapan itu
Lin Long mengangguk serius karena tidak ada yang perlu dia sembunyikan di antara keduanya, pada akhirnya Feng'er juga memberitahukan masalah itu pada Bai kecil menggunakan pesan dengan batu pesannya.
......................
"Achu...!" Bai kecil yang sedang memanggang ikah di tepi sungai hutan kerajaan Ling tiba-tiba bersin.
"Sialan siapa yang berani membicarakan kucing kecil yang imut ini? Eh? sudah matang!" ucap Bai kecil yang melihat ikan yang di bakar dalam api unggun matang.
Iya seperti biasa yang membakar ikan itu tentu lah seekor monster beruang yang terlihat jelas babak belur sehabis di pukul Bai kecil karena tidak mau patuh dengan dirinya.
Jelas wajah beruang monster ynag nesar itu terlihat menderita dan ada air mat jelas jatuh ke wajahnya, dia jika tahu kalau Bai kecil akan sekejam itu tidak akan melawan kucing kecil itu.
Dan pada akhirnya dia menjadi tukang bakat ikan Bai Kecil sejak pagi tadi, "Hei! beruang kecil berikan ikannya padaku, aku sudah lapar!" ucap Bai kecil dengan suara memerintah.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
__ADS_1
...****************...
__ADS_2