
__ADS_3
Setelah selesai makan malam,Lin qi'er menggantikan Lin Tian membereskan meja makan.
Sedangkan dia dan Lin Hao duduk di meja itu,sambil meminum teh.
"Nak,besok bagaimana jika kamu ikut membantu paman kedua mu" ucap Lin Hao.
"Ada apa paman?" tanya Lin Tian bingung.
Lin Hao menjelaskan bahwa besok adalah pertemuan antara para sekte dan keluarga lain untuk membahas ujian yang akan di lakukan tiga Minggu lagi.
Dan para tetua masing-masing mereka memintak sekte langit untuk memperjelas sistim ujian yang akan di lakukan kepada mereka.
Mendengar hal itu Lin Tian agak diam dan berfikir sedikit,dia mengerti kenapa orang-orang itu ingin tau ujian yang akan sekte nya adakan,tapi menurut Lin Tian bukan kah harusnya mereka tidak perlu mengatakan hal itu.
Karena penguji nya adalah sekte langit bukan mereka dan juga sebelum-sebelumnya juga sekte mereka tidak terlalu menanyakan hal tentang ujian yang akan mereka adakan.
Lin Hao tidak menggangu Lin Tian berfikir, dia hanya menunggu balasan dari Lin Tian dengan tenang di kursinya.
"Baik lah ayah,aku akan pergi bersama paman kedua dan yang lain besok" ucap Lin Tian.
"Bagus! kalau begitu ayah serahkan padamu,aku dan paman pertama mu tidak datang besok" ucap Lin Hao dengan senyum bahagia.
Karena dia lebih percaya diri dengan Lin Tian yang juga ikut dengan Lao Lu menghadiri pertemuan besar tersebut, apalagi semua ujian adalah hasil dari ide Lin Tian.
"Ayah,kenapa kamu dan paman pertama tidak datang?" tanya Lin Tian bingung.
"Kamu masih mengatakan kenapa?" ucap Lin Hao dengan sedikit sedih di wajahnya.
"Memang nya ada apa?" tanya Lin Tian benar-benar bingung.
"Itu karena Pill yang kamu berikan pada ibumu" ucap Lin Hao dengan pelan agar tidak terdengar oleh Lin qi'er.
"Kenapa dengan Pill ku ayah?" tanya Lin Tian lagi yang membuat Lin Hao.berbicara agak keras.
"Aku hampir mati karena ibu mu malam tadi,itu semua karena Pill yang kamu berikan kepadany" ucap Lin Hao dengan agak keras.
"Itu..." Lin Tian tidak bisa menjawab dia mengkose ayahnya karena di belakang Lin Hao sudah ada ibunya berdiri dengan tatapan tajam ke arah Lin Tian agar tidak berbicara.
"Kenapa?" tanya Lin Hao bingung melihat Lin Tian menunjuk ke arahnya.
__ADS_1
"Hm" sebuah suara mengagetkan Lin Hao dia langsung berkeringat dingin merasakan aura yang ada di belakangnya.
"Kenapa kamu tidak bilang ibumu di belakang" uap Lin Hao pelan.
Lin Tian tidak dapat menjawab dan hanya menggelengkan kepala.
"Apa yang kamu katakan tadi?" tanya Lin qi'er .
"Itu,aku mengatakan bahwa kamu sungguh luar biasa tadi malam, bagaimana jika kita melakukannya juga malam ini?" ucap Lin Hao mencoba untuk menenangkan istrinya agar tidak marah.
"Benarkah,kalau begitu aku akan pergi bersiap dulu" ucap Lin qi'er bahagia dan langsung pergi dari sana menuju kamarnya.
"Huf..." desah Lin Hao menghela nafas tenang.
"Nak lain kali kamu memberikan Pill kepada ibumu tolong tanyakan dulu pada ayahmu ini" ucap Lin Hao kepada Lin Tian.
"Baik ayah" balas Lin Tian.
Setelah sedikit banya berbicara bersama Lin Hao,Lin Tian kembali ke kamarnya dan dia juga ingin memeriksa peta laut kematian yang dia dapat di pelelangan tersebut.
......................
"apa yang terjadi Neng Zo?" tanya tetua yang ikut bersama mereka.
Neng Zo menceritakan apa yang terjadi di depan rumah dagang tadi kepada tetua itu,setelah tetua mendengar cerita Neng Zo dia agak mengerutkan kening.
"Kamu melakukan hal benar tadi karena mengalah,karena jika tebakan ku benar dia adalah Lin Tian " ucap tetua itu.
"Lin Tian?". ucap mereka berdua kaget.
"Maksud tetua anak dari tetua besar sekte langit? yang mana saat sekte langit mengumumkan bahwa hari pertandingan itu juga hari kebesaran bagi Lin Tian itu?" ucap Neng Zo kaget.
"Iya,jika tidak salah itu adalah anak nya Lin Hao tetua besar sekte langit" balas tetua itu .
"Tetua apakah pemuda itu akan ikut dalam pertandingan besar ?" tanya Neng Un.
"Aku kurang yakin,tapi besok kami akan mengadakan pertemuan membahas ujian yang akan di atur oleh sekte langit" ucap tetua itu.
"Oh,kalau begitu besok kita bisa tau apa ujiannya" ucap Neng Zo.
__ADS_1
"Iya,tapi aku merasa aneh kenapa tiba-toba sekte langit begitu dekat dengan sekte es,bahkan mereka memberi sebuah halaman besar untuk tempat tinggal oaraurid sekte es" ucap tetua yang mana dia tau informasi setelah mendengar dari tetua dari beberapa sekte lain saat dia tidak melihat sekte es di kota.
"Apa? berarti sekarang murid-murid sekte es berada di tempat sekte langit?" ucap Neng Un kaget
"iya"
Pantas saja kalau Mu Xuanyin bersama Lin Tian tadi di pelelangan,itu karena mereka tinggal di sekte langit,tapi yang membuat mereka heran kenapa sekte langit mengijinkan sekte lain untuk tinggal di dalam sekte mereka.
"Apa sekte langit melakukan perjanjian seperti pernikahan?" tanya Neng Zo.
tetua tersebut menggelengkan kepalanya pertanda dia juga tidak mengerti alasan kenapa sekte langit mengizinkan murid-murid sekte es disana.
"Baiklah,kalian harus bersiap,lakukan yang terbaik untuk pertandingan yang akan datang,kalian tahu tahun lalu sekte langit menguasai empat posisi teratas,jadi sekarang jangan biarkan mereka menguasai nya lagi" ucap Tetua tersebut dengan serius.
"Kami mengerti" balas Neng Un dan Neng Zo dengan serius,Lalu keduanya izin pamit dari ruangan itu.
"Apa yang di rencanakan sekte langit sekarang? mereka benar-benar tersembunyi terlalu dalam" fikir tetua terhadap sekte langit.
Di luar sekte langit sangat lah tersembunyi,dari segi kekuatan murid mereka serta apakah ada ahli abadi langit yang menjaga disana tidak ada yang tau.
Bahkan walaupun mereka berfikir tidak ada ahli abadi langit disana sekte lain tidak berani meremehkan mereka.
Apalagi kejadian sepuluh tahun lalu yang membuat seluruh dunia gempar dengan empat orang murid dari sekte langit berhasil menjadi pemuda terkuat di seluruh benua tersebut,mereka bahkan menguasai peringkat pertama sampai ke empat yang membuat banyak sekte iri dengan kekuatan murid mereka.
Bahkan di katakan seratus besar dari pertandingan sepuluh tahun lalu juga kebanyakan berasal dari sekte langit, mangkanya tidak ada yang berani meremehkan sekte langit walaupun mereka tidak memiliki abadi langit di sekte itu.
......................
Di tempat peristirahatan para murid sekte es..
"tetua apa pertemuan besok akan membahas tentang ujian yang akan diberikan sekte langit?" tanya tetua kedua dari sekte es.
"Aku tidak yakin,kita hanya bisa tau besok, karena orang yang ingin tau adalah tiga sekte lainnya,bukan kita" ucap tetua pertama.
"Iya benar juga,harusnya mereka tidak perlu untuk mengetahui ujian apa yang akan dilakukan nanti" balas tetua kedua sekte es.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
__ADS_1
...****************...
__ADS_2