Lahirnya Kaisar Langit

Lahirnya Kaisar Langit
707. Lin Tian Yang Kejam


__ADS_3

"Apa?" wajah semua orang kaget, semua hadiah mereka telah di curi? bahkan hadiah dari keluarga Chang juga menghilang.


"I..ini? apa yang terjadi?" ucap Mu Chao tidak percaya, istananya sudah di jaga dengan sangat ketat dan banyak penjaga di alam dewa surgawi yang menjaga di istana.


Tapi...


Mereka bisa dengan mudah kecurian setelah semua ini, meskipun semua harta yang hilang bukan milik dari keluarga Mu mereka tapi tetap saja itu adalah kerugian besar karena hadiah itu untuk cucunya.


"Hei...! apakah kita jadi berlomba? kenapa pria tua ini pingsan sampai muntah darah disini? sungguh menjijikan" ucap Lin Tian dengan santai.


Mendengar perkataan tenang Lin Tian wajah semua orang aneh, mereka seperti merasa kalau pemuda ini tidak sadar kalau sudah ada peristiwa besar di sini.


Tapi wajahnya terlihat cuek dan tak peduli dengan semua itu, Mu Jing'er dan Mu Chao saling pandang lalu mereka menatap Lin Tian dengan wajah aneh.


"Nak! apa semua ini adalah ulah mu?" ucap Chang Ju dengan marah kepada Lin Tian.


"Apa maksud mu?" tanya Lin Tian bingung.


"Kamu sengaja memancing kami bedebar dengan mu agar orang-orang mu bisa mencuri harta kami semua, bukan kah begitu?" ucap Chang Ju dengan marah.


Lin Tian yang mendengar itu sedikit mengerutkan kening, dia menatap kepala keluarga Chang itu dengan tatapan dingin.


"Maksud nya aku mencuri? apa kamu fikir alam ku miskin? kamu hanya keluarga tingkat satu untuk apa aku mencuri harta mu!" teriak Lin Tian dengan dingin.


Mendengar perkataan Lin Tian semua keluarga Chang menjadi sangat jelek, memang benar mereka hanya keluarga tingkat satu untuk apa seorang penguasa seperti Lin Tian mencuri harta mereka.


Bukan kah itu sama saja menghabiskan tenaga dia saja? dan juga akan aneh jika Lin Tian yang mencuri semua harta mereka.


"Sudah lah! jika kau tak ingin bertanding baiklah! aku pergi saja karena aku benar-benar tidak di terima disini" ucap Lin Tian berdiri dan bersiap berbalik pergi.


"Oh! aku lupa mengatakan sesuatu, aku juga bisa menyembuhkan ayahmu, asalkan kamu memberikan harga bagus maka cuman butuh satu menit bagiku untuk menyembuhkannya" ucap Lin Tian.


"Apa?" Mu Jing'er kaget dengan perkataan Lin Tian, dia menatap pria yang berjalan pelan itu dengan serius.


Lalu ada Mu Chao yang sepertinya sedang memberi kode kepada Mu Jing'er, melihat sikap kakeknya Munjinger mengangguk.


"Tunggu, kaisar kehancuran" ucap Mu Jing'er mencoba menghentikan Lin Tian.

__ADS_1


"Iya?"


"Benarkah kamu bisa menyembuhkan ayahku?" tanya Mu Jing'er.


"Tentu saja! tapi aku ingin hadiah dan satu permintaan yang harus kalian penuhi" ucap Lin Tian tenang.


"Hadiah tentu kami akan memuaskan anda, tapi tidak tahu apa permintaan anda?' tanya Mu Jing'er.


"Izinkan aku membunuh seluruh keluarga Chang" ucap Lin Tian dengan wajah dingin menatap Mu Chao dan Mu Jing'er.


Seketika semua orang disana terdiam, dan mereka seperti tidak pernah mengharap kan kalau Lin Tian menginginkan permintaan seperti itu, itu sudah di luar dari apa yang mereka fikirkan.


"Kurang ajar! apa maumu? kenapa kamu sekejam itu? kami tidak memiliki permusuhan dengan mu" ucap Chang Ju dengan mata memerah memandang Lin Tian.


"Iya benar! keluarga Chang kami tidak pernah berbuat salah padamu, kenapa kamu sekejam itu?" ucap yang lain.


Akibatnya seluruh keluarga Chang yang ada disana berteriak karena protes atas sikap lancang Lin Tian, sedangkan Mu Jing'er dan Mu Chao sudah terdiam memandangi Lin Tian.


Pemuda ini juga masih tenang berdiri dan tersenyum ke arah mereka, padahal dia telah benar-benar membuat kacau acara disini.


Dan dengan sikap sombong nya jelas kalau dia datang kesini untuk membuat masalah, sekarang keduanya merasa kalau Lin Tian ini adalah orang suruhan dari alam lain.


"Iya! setelah kembali mari ceritakan ini kepada kakek dan orang tua kita" ucap pria lainnya.


Wanita juga mengangguk dia tidak menyangka kalau akan ada pemuda semenarik ini di alam langit, bahkan dia dengan kekuatan yang lebih lemah dari dirinya adalah penguasa dari alam kehancuran.


"Menarik!" ucap wanita dari alam elf.


Bahkan para tamu dari alam lain telah benar-benar melihat Lin Tian dengan wajah yang berbeda-beda, ada yang merasa kalau kaisar alam kehancuran ini sungguh kejam dan tegas.


Juga ada yang merasa kalau Lin Tian ini hanyalah pria muda sombong yang tak tahu tinggi nya langit di sini.


"Nak, bukan kah kamu terlalu kejam?" ucap Mu Chao dengan sedikit keras menatap Lin Tian.


"Sudah lah! jika tidak mau aku pergi, tapi..." Lin Tian tersenyum jahat lalu menoleh ke arah tuan muda pertama keluarga Chang.


Swish..

__ADS_1


BOOMM...


"Apa?"


"Nak! jangan terlalu kejam! ini bukan alam kehancuran!" teriak Mu Chao yang kaget melihat apa yang di lakukan Lin Tian.


"Kau orang kejam!" ucap Leluhur Chang dengan marah memandang Lin Tian.


Semua orang melihat di leher tuan muda pertama tangan Lin Tian terlihat mencekik tuan muda itu, tapi orang-orang disana memandang Lin Tian sebagai orang gila.


Bahkan dua leluhur juga tercengang dengan apa yang di lakukan Lin Tian, tapi itu hanya sesaat sebelum dua leluhur bersiap untuk bertarung bersama Lin Tian.


Sedangkan Bai kecil di kepala Lin Tian terlihat acuh dan masih tidur dengan nyenyak di kepala Lin Tian.


"Ho? aku kejam? iya aku kejam apa ada masalah?" tanya Lin Tian.


"Kau..! lepaskan anakku! jika kamu melepaskannya maka aku akan mengampuni mu!" ucap Chang Ju dengan gemetar karena marah.


"Ho? dia? apa yang dapat kamu berikan padaku sebagai pengganti nyawa nya?" tanya Lin Tian santai.


Semua keluarga Chang terdiam mereka tidak memiliki harta apapun lagi di tangan mereka, karena semuanya sudah di curi oleh orang yang tidak di ketahui.


"Aku akan berikan semua yang ada di cincin ku ini" ucap Mu Jing'er membuka cincin nya dan melemparkan cincin itu ke arah Lin Tian.


Terlihat ada rasa lembut di mata Chang Ho saat menatap Mu Jing'er, dan Lin Tian melihat juga betapa tidak rela nya Pria yang ada di tangannya ini.


"Hoo.. terima kasih" ucap Lin Tian dengan penuh senyum.


"Ambillah!" ucap Lin Tian melemparkan Chang Ho ke arah Chang Ju.


Tapi sebelum dia di lempar ada sebuah suara yang membuat matanya terbelalak karena kaget, hal yang tidak dia duga dari Lin Tian adalah sesuatu yang tidak pernah dia harapkan.


"Aku adalah anak dari penguasa alam es ini, dan satu hal lagi kamu hanya sampah jadi tidak pantas untuk sepupuku" ucap Lin Tian dengan nada sangat pelan sehingga hanya dia yang mendengarnya


Swissh..


...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

__ADS_1


...----------------...


...****************...


__ADS_2