Lahirnya Kaisar Langit

Lahirnya Kaisar Langit
555. Kebahagian Leluhur Tua


__ADS_3

Saat Lin Tian masuk ke dalam formasi semua murid penjaga berdiri dan muncul di hadapan Lin Tian dengan wajah tegas.


Tapi wajah mereka sontak berubah di saat tahu siapa yang tiba-tiba masuk ke sekte mereka, wajah mereka senang dan bahagia saat tahu kalau itu adalah Lin Tian.


"Salam master" ucap semua murid disana.


Lalu saat suara para murid yang menjaga itu terdengar sisa murid lain yang berkeliaran dan bertanding di arena persahabatan pun berhenti dan langsung memberi hormat ke arah Lin Tian.


"Tidak perlu sopan, lanjut kan kerjaan mu, Aku akan menemui tetua yang lain dulu" ucap Lin Tian.


"Baik!" balas mereka, lalu Lin Tian pergi dan semua murid kembali ke kegiatan biasa mereka.


Swissh...


Di aula wajah tetua yang sedang berdiskusi kaget saat melihat Lin Tian muncul, mereka berdiri dna langsung memberi hormat kepada Lin Tian.


Di atas bangku kepemimpinan terlihat kalau yang duduk disana adalah luhur tua sekte langit, dia tersenyum ke arah Lin Tian karena tahu kalau Lin Tian sudah kembali berarti dia telah membawa mereka kesini.


"Nah dimana mereka? ayo biarkan aku melihat keturunan ku" ucap leluhur tua yang tidak sabaran itu.


"Yah, aku belum duduk dan minum teh tapi leluhur sudah tidak sabaran" balas Lin Tian sambil menggoda leluhur tua.


"Hahaha.. aku sangat merindukan cucuku dan juga aku ingin melihat keturunan yang belum aku lihat juga" balas leluhur tua.


Lin Tian mengangguk lalu dia menutup matanya dan lalu beberapa sosok keluar dari hadapan mereka semua.


Soso-sosok itu adalah tetua pertama sampai tetua kedelapan, lima leluhur tua, keluarga Bing Ye, Lao Lu dan orang tuan angkat Lin Tian.


Melihat semua orang yang muncul itu wajah semua tetua yang ada disana sangat bahagia, apalagi jelas kalau mereka yang muncul ini juga keluarga mereka.


"Hahaha... jadi dia cucuku? memang mirip dengan anakku tapi sayangnya wajah nya lebih lembut dari anakku" ucap leluhur tua memandang Bing Zhentian.

__ADS_1


"An'er ini?" Bing Yang bingung melihat orang tua yang tertawa bahagia di depan nya itu maka dari itu dia menanyakan hal tersebut kepada Lin Tian.


"Paman, dia adalah leluhur mu, hati-hati jika berbicara aku takut kamu akan di siksa oleh leluhur tua ini" balas Lin Tian dengan suar pelan.


"Mendengar itu wajah Bing Yang berubah dia dan yang lain langsung berlutut dengan hormat sambil memberi hormat ke arah leluhur tua tersebut.


"Salam leluhur" ucap mereka semua.


"Hahaha .bangun..bangun.. kalian adalah keluarga ku jangan terlalu hormat seperti itu, tidak baik" ucap leluhur tua yang berdiri dan membantu Bing Zhentian serta beberapa dari mereka berdiri.


Di mata leluhur tua itu jelas kalau ada air mata yang jatuh ke wajahnya, air mata kebahagian karena sudah bertemu dengan keluarga yang telah lama dia tidak temui.


Wajah cucu dan juga keturunan dari cucu nya yang tidak pernah dia lihat, akhirnya dia bisa melihat semua itu betapa bahagia nya dia sekarang.


Dalam waktu cukup lama Bing Zhentian memeluk leluhur tua itu dengan air mata di sekujur wajahnya, dia jelas sangat senang bisa bertemu dengan kakek nya yang telah lama dia rindukan dan juga satu-satu nya keluarga dari orang tua nya yang masih hidup sampai sekarang.


Tak berselang lama semua tetua dan keluarga sekte langit pun saling mengenal satu sama lain, mereka lalu duduk bersama dan bercanda gurau untuk waktu yang cukup lama.


Dia puas dengan Bing Yang karena dari sifat dan cerita Lin Tian Bing Yang adalah orang yang tegas, jujur dan juga adil dalam memimpin.


Apalgi dia adalah orang yang lebih baik dalam hal perencanaan, serta leluhur tua juga mengangkat Lao Lu dan Lin Hao ke posisi yang sama seperti mereka dulu di sekte langi di dunia biru.


Tentu juga dengan delapan leluhur yang disana juga ikut di bentuk, dan di tambah dengan lima leluhur sekarang menjadi tiga belas tetua tingkat tinggi.


Lalu Lin qi'er serta dua saudarinya juga di angkat menjadi pemimpin puncak salju yang telah di siapkan oleh Lin Tian dan leluhur tua sebelumnya.


Bisa di bilang posisi mereka yang dulu sama dengan posisi yang mereka terima disana.


"Itu..leluhur bukan kah seharusnya anakku yang menjadi master sekte?" ucap Bing Yang yang jelas tidak ingin menjadi master sekte lagi.


Dia ingin bebas dan menikmati waktu berlatihnya, jelas kalau dia menjadi master sekte lagi maka hal sibuk akan terulang lagi dan membuat dia menjadi sakit kepala.

__ADS_1


"Apa? kamu menolak? kamu melawan padaku?" ucap leluhur tua dengan nada agak marah..


"Tidak..tidak..keturunan tidak berani, aku akan menjadi master sekte" balas Bing Yang dengan wajah sedih.


Bing Zhao hampir tertawa bahagia melihat ayah nya menderita karena tekanan dari leluhur tua, jelas dia juga tak ingin di ikat untuk menjadi master sekte seperti ayahnya.


Karena setelah semua beres dia akan berkeliling dunia dewa mencari hal baru dan juga mencari kesenangan baru, karena dia yakin Wanita-wanita disini pasti lebih cantik dari yang ada di dunia biru.


"Paman, ayah, ibu dan tetua semua aku tidak bisa lama-lama disini, sekte langit aku serahkan pada kalian!" ucap Lin Tian.


"An'er apa kamu akan pergi?" tanya Lin qi'er.


"Iya ibu, tapi aku hanya pergi ke sekte seni beladiri tentu ibu masih bisa bertemu dengan ku, dan aku pasti tiap ada waktu akan memberi hormat ku pada kalian" balas Lin Tian.


"Em, bagus lah kalau begitu pasang array teleport yang bisa terhubung ke sekte seni beladiri agar ibu bisa kesana jika kamu tidak bisa kesini" balas Lin qi'er.


Mendengar hal itu Lin Tian mengangguk, dia lalu berbicara sedikit kepada leluhur sebelum mereka semua keluar dari aula dan mengeluarkan semua murid yang ada di dalam pagoda tersebut.


Zao Lu dan Yue Liandao membawa pasukan mereka kembali ke paviliun mereka masing-masing, karena lima paviliun adalah orang khusus dan hanya Lin Tian yang dapat memerintah mereka sekarang jadi tidak ada yang berani mengganggu mereka.


Bahkan tempat dimana mereka berada tidak dapat di masuki oleh orang-orang disana dengan bebas meski dia adalah leluhur tua sendiri.


Karena memang pasukan ini di siapkan Lin Tian juga khusus apabila ada keadaan yang serius di dunia dewa nanti nya atau bencana yang di alami sekte langit.


Apalagi dengan token yang dia buat sendiri dia bisa masuk dimanapun ke lima paviliun dengan mudah, iya meski dia masih kurang satu paviliun sekarang.


Setelah semua murid di keluarkan sekte langit mulai sibuk untuk mengurus tempat-tempat tinggal murid yang datang dari dunia biru itu.


...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...


...----------------...

__ADS_1


...****************...


__ADS_2