Lahirnya Kaisar Langit

Lahirnya Kaisar Langit
660. Menunggu Kepulangan


__ADS_3

Sejak dari Pagi Naga kecil mengubah wajah para wanita itu yang tadinya lesu menjadi bersemangat.


Saat itu Feng Yin juga berusaha membuat mereka untuk tegar dan kuat sayangnya itu tidak berhasil, barulah saat naga kecil muncul dan bertindak seperti seorang guru membuat para wanita tadinya sedih tertarik akan ke imutan naga kecil.


Dalam kesedihannya naga kecil di paksa untuk melakukan banyak hal memalukan bahkan para wanita itu pun tak ragu menandaninya seperti boneka.


Tentu Feng Yin tidak mencegah hal itu, dia hanya tersenyum dan membiarkan wanita yang selamat itu melakukan apapun yang dia inginkan kepada Naga kecil.


"Ah.. dia terlalu imut biarkan aku memeluk nya" ucap seorang wanita yang juga cantik dengan memiliki bentuk tubuh yang juga menarik.


Naga kecil di tarik ke dalam pelukan wanita itu membuat dia tidak bisa bernafas sampai dia mengoceh di Delam pelukan wanita itu.


"Daaaaaa...memmmbbububnuuuuhhhhlu" ucap naga kecil dengan terputus-putus karena tak bisa bernafas di pelukan si wanita.


"Ah! saudari kamu hampir membunuh nya" ucap wanita lain menarik naga kecil dari pelukan wanita yang memeluk tadi.


"Huf.. selamat!" ucap naga kecil, tapi baru saja dia berfikir akan selamat dia terus di tarik sampai hampir mati lemes oleh wanita-wanita yang gila akan ke imutan dirinya itu.


"Ah! kakak ku kenapa sekarang aku berfikir menjadi imut juga sebuah bencana?" ucap naga kecil dalam hatinya.


Jika dia bisa menangis pasti dia akan menangis tapi sekarang dia tidak bisa meski itu terlihat bahagia dan bikin iri tapi dia juga merasakan kepahitan juga yang membuat dia tak merasakan kebahagian.


......................


"Apa semua siap?" tanya tetua agung kepada dewa kehancuran.


"Tentu saja siap..! semuanya berjalan degan lancar, apalagi dengan tiga orang yang tetua kirimkan maka ke empat keluarga itu akan menjadi pengorbanan kita" ucap dewa kehancuran.


Tetua agung mengangguk puas dengan hasil yang di katakan dewa kehancuran, dia sedikit tersenyum sebelum memkikrna apa nanti yang akan terjadi di alam kehancuran ini.


Dan mengingat kembali apa yang di katakan tuannya jika dia berhasil menguasai dan memberikan banyak pengorbanan maka dia akan mendapat kan hadiah yang luar biasa dari tuannya.


"Aku tidak sabar ingin melihat apa yang akan di lakukan oleh empat keluarga itu nanti setelah tahu semuanya!" ucap tetua agung dengan penuh senyum.


Dea kehancuran juga tersenyum, dia pasti harus menguasai alam kehancuran ini dan membuat tetua agung bangga dengan pencapaian nya.

__ADS_1


Lalu dengan itu kemungkinan dia bisa bertemu dengan tuan yang di katakan oleh tetua agung itu pasti akan sangat tinggi.


......................


Dunia dewa, sekte langit


"Apa ada berita?" tanya Bing Yang dengan wajah serius.


"Tidak! tapi kami dapat pastikan kalau informasi tentang masalah itu benar" ucap Lao Lu dengan wajah serius.


Dalam beberapa tahun ini sekte langit telah menyelidiki peristiwa yang terjadi setelah Lin Tian dan tiga lainnya setelah mengorbankan diri.


Mereka mengetahui kalau tiga orang yang mati di tangan dewa api iblis hanyalah tiga dari tujuh pemimpin orang berpakaian naga dan Phoenix itu.


Dan empat lainnya masih berkeliaran di dunai dewa, karena hal itulah Bing Yang merasa kalau dunia dewa akan mulai dalam peperangan besar lagi.


Dia juga sudah memberitahu kepada Dua kaisar dan juga Lin Dong persoalan ini, dan tentu mereka telah merespon dengan segera mengirim orang-orang mereka ke seluruh tempat untuk mencari informasi dimana tempat persembunyian mereka.


Sayangnya sampai sekarang belum ada yang tahu dimana mereka bersembunyi hal itu membuat kebingungan di fikiran Bing Yang dan tiga lainnya.


"Baiklah! tetap waspada, dan nanti kirimkan surat kepada saudara Lin untuk mengatakan kalau aku ingin bertemu dengan dia secara langsung" ucap Bing Yang.


"Baiklah saudara" balas Lao Lu.


Mungkin satu-satunya orang yang berani berbicara dengan Lin Dong di dunia ini dalam keluarga ataupun suadara Lin Dong adalah Bing Yang, sekarang status Lin Dong sudah sangat tinggi sejak dia mencapai alam dewa ilahi tingkat tinggi.


Dan sejak beberapa tahun ini orang-orang pun tidak tahu sudah sejauh mana dia maju, karena Lin Dong jarang menunjukan dirinya.


"Oh.. sungguh kalian telah membuat banyak orang frustasi" ucap Bing Yang melihat Ke langit.


Tentu ucapan yang dia lontarkan untuk Lin Tian dan empat lainnya yang rela mengorbankan hidup mereka untuk kehidupan dunia dewa.


Bahkan sekarang di dunia dewa ada beberapa tempat yang membangun ke lima saudara itu, dan juga memang ada keuntungan dari apa yang di lakukan oleh Lin Tian dengan yang lain.


Seperti banyak nya peningkatan yang terjadi terhadap generasi muda maupun yang tua dalam hal kekuatan, dan juga anak-anak muda di dunia dewa jadi banyak bercita-cita untuk bisa menjadi seperti mereka.

__ADS_1


Di sekte seni beladiri...


Halaman Lin Tian dulu tinggal...


Dua wanita cantik menggunakan cadar sedang terlihat membersihkan halaman rumah itu dengan tenang, dengan satu wanita menggunakan gaun putih dan satu lagi dengan gaun biru.


Dan terlihat seorang gadis muda yang juga ikut membantu mereka berdua membersihkan halaman rumah itu.


"Ibu.. apakah ayah benar masih hidup?" ucap gadis itu bertanya kepada kedua wanita disana.


"hmm kenapa Ru'er tidak yakin begitu? ayah mu itu kuat, dan juga ada paman Bai mu juga bersama dia" ucap wanita dengan Guan putih yang mana dia adalah Mu Xuanyin.


"Iya, benar kata ibu Mu itu, ayah kamu itu sangat kuat dia tidak akan mati begitu mudah" tambah Ling Xu'er kepada Lin Ru'er yang terlihat sedih.


"Em! aku hanya merindukan ayah" ucap Lin Ru'er.


Sejak kepergian Lin Tian dia sangat kesepian, kadang dia hanya pergi berlatih atau kembali ke rumah berharap bisa melihat Lin Tian kembali, tapi hal itu tidak kunjung dia dapatkan.


"Ru'er! yakinlah, cepat atau lambat keluarga kita pasti akan bersatu lagi" ucap Mu Xuanyin dengan lembut.


Ling Xu'er juga mengangguk, mereka hanya menunggu, menunggu Lin Tian kembali ke tempat mereka dan hidup bersama mereka lagi.


"Tapi.. ibu bagaimana jika ayah membawa wanita lain lagi?" tanya Lin Ru'er yang tiba-tiba.


Langsung sontak wajah Mu Xuanyin terlihat tersenyum tapi itu sangat menakutkan di lihat oleh Ling Xu'er dan juga Lin Ru'er.


"Tenang saja, jika dia berani melakukan itu maka tinggal gantung saja di gerbang sekte kita, dan mari lihat apakah dia benar-benar berani melakukan itu" ucap Mu Xuanyin dengan lembut tapi suara itu terasa dingin di keduanya.


"Ibu Mu memang menakutkan" ucap Lin Ru'er dalam hatinya.


...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...


...----------------...


...****************...

__ADS_1


__ADS_2