Lahirnya Kaisar Langit

Lin Tian Penyebab Masalahnya

Di pintu masuk ranah rahasia keluarga naga....

"Hm...?" para tetua melihat sebuah cahaya di dekat pintu masuk ranah rahasia itu.

Cahaya itu perlahan menjadi bentuk sesosok wanita berambut merah yang juga cukup cantik.

Saat orang-orang melihat wanita itu mereka kaget sekaligus tercengang,bukan kah wanita ini harusnya masih di dalam? karena waktu penutupan masih ada lima bulan lebih lagi,tapi wanita ini sudah keluar duluan.

Wanita itu tentu Long Qiao yang menggunakan token palsu yang telah di tukar Lin Tian di saat dia akan melarikan diri.

Dia tidak percaya apa yang dia rasakan, harusnya dia masuk ke makam leluhur tapi kenapa dia berada di luar lagi? dia lalu berusaha berfikir ini hanya mimpi dan mencoba melihat ke arah seluruh keluarga naga yang hadir,dia juga mencoba menampar wajahnya sendiri.

"Ti..tidak mungkin...Bagaimana ini bisa terjadi?" ucap Long Qiao tidak percaya.

"Nak,kenapa kamu keluar begitu cepat?" ucap Long Hutian yang terbang mendekati dia.

"Ayah,aku.....aku...!" dia agak bingung dan sulit untuk percaya dengan apa yang terjadi.

"Tenang,ceritakan saja..." ucap Long Hutian.

Long Qiao mencoba untuk mengangguk, lalu menceritakan apa yang terjadi di dalam ranah rahasia itu,tentu dia lebih banyak berbohong tentang apa yang terjadi di dalam.

Seperti bagaimana dia menyelamatkan Long Niu dari naga kerangka,dan bagaimana Long Qiao mencoba menyelamatkan Long Niu saat di jebak oleh Long Cu,yang pada akhirnya karena tidak bisa keluar dari formasi itu, dia dan yang lain terpaksa menghancurkan token tersebut.

Tapi saat Long Qiao sadar,hanya token dia lah yang bisa di hancurkan,sedangkan yang lain tidak bisa menggunakan token itu,yang membuat mereka masih terjebak di dalam sana.

Hal itu membuat tetua agung dan tetua kelima marah dan meneriaki tetua kedua.

"Long We....! jika terjadi sesuatu pada cucuku akan ku pastikan membunuh mu!" ucap tetua agung.

"Aku pastikan kamu juga tidak akan bisa hidup lebih lama lagi jika terjadi apa-apa pada anakku" ucap tetua kelima juga.

"tenang lah,aku bahkan tidak tau apa yang terjadi pada anakku sampai seperti itu, kita hanya bisa menunggu mereka keluar untuk mengetahuinya" ucap tetua kedua sedikit berkeringat.

dia tidak menyangka rencana yang dia telah fikirkan akan benar-benar gagal kali ini,tapi hanya dengan berpura-pura tidak tau lah dia bisa menyelamatkan dirinya untuk sementara waktu.

"sial,sebelum mereka menemukan bukti, aku harus kabur duluan" ucap tetua kedua yang sudah mulai merencanakan jalan keluar bagi kehidupannya sendiri.

"tenang lah,itu juga hanya cerita Long Qiao saja,nanti setelah yang lain keluar kita bisa mengetahui hal itu langsung" ucap Long Hutian menenangkan suasana.

dia tiba-tiba melirik Long We atau tetua kedua dengan senyum di wajahnya lalu dia kembali duduk sambil mengajak Long Qiao juga duduk,walaupun masih kesal Long Qiao hanya mengikuti perintah ayah nya dan duduk di belakang Long Hutian.

dan pada akhirnya mereka kembali ke tempat duduk dan dengan tenang menunggu,tapi di wajah tetua kedua ada rasa cemas dan takut saat menatap mata dari Long Hutian.

Long Qiao tiba-tiba memikirkan sesuatu, dia lalu menatap ayah nya dan berkata.

"ayah,dimana Lin Tian?" ucap dia.

"keponakan sedang berlatih,kenapa?" tanya Long Hutian.

"ayah,aku curiga dia lah yang menukar token ku" .

"apa kamu yakin?" tanya Long Hutian dengan serius.

"apa maksud mu nona Qiao?" tanya tetua pertama.

"aku yakin,aku yakin dia juga ikut masuk ke ranah rahasia itu,kalau begitu coba saja perintahkan seseorang untuk melihat dia di kamarnya!" ucap Long Qiao.

Long Hutian dan yang lain juga sedikit mengerutkan keningnya,lalu dia memerintahkan seseorang untuk pergi ke kamar Lin Tian,untuk melihat apakah dia ada di kamarnya atau tidak.

Setelah beberapa saat orang yang di perintahkan mihat Lin Tian kembali,dia mengatakan memang seperti yang Long Qiao katakan,kalau Lin Tian benar-benar tidak ada di kamarnya,tentu semua orang terkejut mendengar itu.

"Anak itu berhati busuk!" ucap tetua kedua dengan pura-pura marah.

"Aku tidak menyangka anak itu melakukan hal seperti itu" ucap tetua pertama .

"Iya kan ayah,dia hanya seorang pembohong,ayah harus memberikan aku keadilan" ucap Long Qiao berpura-pura sedih.

Long Hutian hanya masih diam saja,dan tidak banyak berbicara,dia hanya terdiam untuk sementara waktu dan berdiri.

"Ketatkan penjagaan,kunci gerbang masuk ke keto keluarga kita,jangan biarkan ada yang masuk dan keluar,saat Lin Tian keluar biarkan aku yang secara langsung menangkapnya" ucap Long Hutian.

"Baik!" semua tetua dan yang lain mengangguk dengan serius dan para penjaga yang di tugaskan segera memperketat penjagaan di sana.

Tetua kedua sangat senang di wajahnya bahkan bisa di lihat kaku dia sangat bahagia.

"Hehehe,terima kasih bocah sialan,kamu membuat ku bebas dari kecurigaan" ucap tetua kedua.

Setelah perintah di keluarkan , Long Hutian kembali duduk dan tidak banyak berbicara,dia hnya menunggu degan tenang di tempat duduknya itu,tapi tidak ada yang tau ada senyum di bawah wajah Long Hutian walaupun itu hanya sesaat.

......................

Sedangkan Lin tian setelah masuk ke lantai atau tingkat kedua ,dia terus maju menuju pintu lantai ke tiga,tapi saat Lin Tian di lantai kedua dia hanya menatap hamparan es yang sangat dingin disana.

Lin Tian juga mengeluarkan Long Niu dan yang lainnya untuk mengasah kemampuan mereka dan mencari keberuntungan di lantai dua,tentu yang lain tidak menolak,mereka membagi team yang terdiri dari dua orang.

setelah memutuskan dimana akan bertemu mereka pergi ke arah yang berlawanan.

dan tentu Lin Tian juga mencoba mengobati wanita yang telah di siksa oleh Long Cu beberapa bulan yang lalu,wanita itu sudah semakin membaik walaupun masih ada sedikit trauma akibat siksaan dan apa yang dia alami saat bersama Long Cu.

"saudara Lin,apa dia bisa sembuh?" tanya Long Niu.

karena pembagian itu, Long Niu memutuskan untuk terus bersama Lin Tian dan tidak ikut bersama yang lainnya, agar mereka dapat berlatih menjadi lebih kuat sendiri.

tentu Lin Tian juga meninggalkan beberapa alat untuk menyelamatkan diri mereka,jadi baik Long Niu dan yang lain tidak terlalu khawatir.

"iya,lukanya telah pulih,tapi satu luka yang tida bisa ku pulihkan!" ucap Lin Tian melihat wanita cantik berambut hitam yang masih tertidur di sampingnya itu.

"luka apa itu?" tanya Long Niu bingung.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...****************...