Lahirnya Kaisar Langit

442. Kepergian Empat Saudara Lin tian

melihat betapa menyedihkan nya tampang Bai kecil saat di marahi oleh Ling Xu'er, Lin Tian hampir tertawa dengan keras untung saja dia bisa menahan nya.

"Jika kamu berani mengulangi lagi perbuatan mu itu bukan hanya sepuluh kucing betina, mungkin aku akan memasukan mu ke dalam kandang harimau betina!" ucap Ling Xu'er dengan tatapan serius, mendengar hal itu Bai kecil merinding memikirkan kalau dia sampai benar-benar di kurung bersama harimau betina.

Kemungkinan dia pasti akan kering atau mungkin tercabik-cabik meski tubuh nya kuat, keringat dingin pun menetes di seluruh tubuh Bai kecil bahkan dia tidak pernah menyangka kalau Ling Xu'er akan benar-benar menghukumnya.

"Sial, aku tidak boleh meremehkan dua kakak ipar ku ini" ucap Bai kecil dalam hati kecilnya.

Di saat Bai kecil yang masih terdiam, dari kalung Lin Tian tiga cahaya keluar dan tiga bentuk manusia serta ada singa kecil yang sedang berbaring di kepala wanita cantik.

Mereka adalah Lin Long, Lin Feng'er, Lin Gui dan Lin Qi yang masih berwujud Qilin, melihat tiga orang dan satu singa itu Ling Xu'er kaget bahkan saat dia menatap wanita yang ada di belakang pemuda tampan merasa kagum akan kecantikan nya.

"Ada apa? Tumben kalian keluar secara bersamaan?" tanya Lin Tian bingung melihat ke tiga saudaranya itu yang jarang menunjukan diri mereka, dan lebih suka memilih berlatih jika Lin Tian tidak benar dalam bahaya yang serius.

"Kak, kami ingin pergi keluar untuk sementara waktu" ucap Lin Long.

"Oh, sebelum itu kalian harus berkenalan dulu dengan kakak ipar kalian" ucap Lin Tian, mendengar itu ketiga nya saling pandang, mereka melihat ada Ling Xu'er yang sedang beridiri di belakang Lin Tian.

Lalu saat mereka melihat Bai kecil yang kurus hampir tak ada daging menurut mereka, membuat ke empatnya sanga penasaran lebih lagi Lin Qi yang pertama kali melihat Bai kecil dengan bentuk sekurus itu.

Ketiganya tidak memperdulikan Bai kecil mereka maju dan memperkenalkan diri mereka satu persatu kepada Ling Xu'er, Ling Xu'er yang tahu bahwa ke tiga nya adalah saudara Lin Tian mengangguk dan juga dengan lembut mengobrol dengan mereka bertiga.

Serta saat Lin Qi terbang dan jatuh di tangan Ling Xu'er membuat dia tersenyum lembut bahkan merasa seperti dia memiliki beberapa saudara yang sangat baik, hanya Bai kecil yang hampir jatuh melihat betapa bahagia nya mereka berbicara

"Sial, kenapa mereka bisa mengbrol seperti itu sedangkan aku.." ucap Bai kecil dengan wajah kusam.

"Jadi kakak ipar baru saja menghukum Bai kecil?" tanya Lin Long dengan kaget, Ling Xu'er mengangguk dia memang sengaja menghukum Bai kecil setelah menerima surat dari Mu Xuanyin yang memberitahu dia kalau apa yang terjadi dulu adalah ulah Bai kecil.

Setelah mendengar hal itu Lin Long dan Lin Gui memberi jempol kepada Bai kecil, bukan nya mereka bangga tapi mereka berdua merasa kalau Bai kecil memang hebat dalam membuat masalah hal yang menurut mereka tidak bisa mereka lakukan.

Iya mereka juga mengakui kalau Bai kecil sedang serius, fikiran nya akan sama pintar nya dengan Lin Tian bahkan jika Bai kecil sedang serius dan marah kejam nya mungkin lebih dari kejam Lin Tian.

Hanya Feng'er yang menatap Bai kecil dengan marah, dia mendekat ke Bai kecil dan mulai mengingatkan dia agar tidak membuat masalah di saat mereka pergi.

Bai kecil malang yang baru selamat dari amarah Ling Xu'er sekarang di marahi oleh Feng'er agar tidak membuat masalah, wajah Bai kecil pun hanya bisa pasrah dan dia mulai memainkan kartu as nya yaitu wajah polos dan tidak bersalah kucing putih kecil yang imut.

Ling Xu'er yang melihat wajah polos dan sedih Bai kecil itu hampir saja masuk perangkap nya jika Feng'er terlambat mengingat kan dirinya.

Di pagi harinya...

"Kalian apa yakin akan pergi?" tanya Lin Tian yang berada di luar pintu istana kerajaan Ling.

"Iya, kami memiliki tempat untuk bisa meningkat kan kekuatan kami kembali seperti masa lalu" ucap Lin Long.

Lin Tian menghela nafas dia memang tidak dapat menghentikan keempat saudaranya pergi karena mereka ingin secepatnya mengembalikan kekuatan mereka.

"Kak, kami tidak seperti saudara ketiga yang dapat dengan santai berlatih di sepanjang tidur nya" ucap Lin Gui dengan senyum, di antara mereka Bai kecil lah yang bisa di bilang terkuat sekarang.

Karena Bai kecil yang terlihat nakal di luar sesungguhnya dia lah yang paling rajin berlatih, karena setiap di melangkah dan bahkan berlari tubuhnya akan terus menghisap energi yang ada serta bisa di bilang Bai kecil tidak perlu melakukan hal seperti yang mereka lakukan.

"Iya kak, kami tahu kalau suatu saat kakak pasti akan ke alam langit jadi untuk itu kami akan mencoba yang terbaik untuk kembali ke puncak kami dulu" ucap Lin Feng'er lagi dengan serius.

"Kalau begitu ambillah ini!" ucap Lin Tian melemparkan beberapa botol Pill dan beberapa jimat.

Ke tiganya mengambil semua barang yang ada di depan mereka itu, mereka tahu kalau kakak tertua sangat cemas dengan mereka dan jelas Lin Tian tidak ingin mereka pergi tapi karena Lin Tian tahu mereka sangat ingin mengembalikan kekuatan mereka makanya Lin Tian mau membiarkan mereka.

"Lin Qi akan pergi bersama ku, karena dia memiliki elemen api sama seperti ku dan aku memiliki tempat bagus untuknya" ucap Feng'er kepada Lin Tian, Qi kecil dengan senang menggerakan kakinya pertanda dia ingin meyakinkan Lin Tian.

Saat dia kembali akan menjadi lebih kuat dan akan bisa bertarung bersama Lin Tian, Lin Tian yang mengerti apa yang di katakan si kecil itu mengangguk.

Tak lama mereka mengobrol ketiganya terbang dan menghilang di langit tanpa ada yang mengetahui kehadiran mereka, hanya Lin Tian dan Ling Xu'er yang melihat mereka pergi tentu ada Bai kecil disana juga.

"Bai kecil aku merasa aneh dengan mu, kenapa kamu bisa memiliki istri yang cantik dan juga tegas seperti Feng'er? sedangkan kamu seperti kucing brandalan saja, apa kamu telah memberikan Feng'er Pill cinta?" ucap Ling Xu'er menatap Bai kecil dengan wajah aneh.

Bai kecil yang mendengar hal itu hampir jatuh, "Kak, dulunya aku adalah pria yang sangat tampan dan juga kuat, tentu Feng'er beruntung mendapatkan aku karena dulu banyak Dewi-Dewi cantik yang mengejar ku tapi aku menolaknya" ucap Bai kecil dengan bangga.

"Dan kamu juga sudah sepuluh kali dulu di tolak Feng'er bukan? jika tidak karena melihat keseriusan mu mungkin Feng'er tidak akan menjadi istri mu sampai sekarang" balas Lin Tian dengan wajah mengejek Bai kecil.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...****************...