Lahirnya Kaisar Langit

Api Merah gelap Lin Long

Lin Tian hanya tersenyum ke arah mereka yang terjebak di formasi yang di buat Lin Tian,mereka semua sudah ketakutan karena pemuda yang menyerang wakil kapten mereka hanya memukul dengan santai saja.

"kau...penghianat manusia,kau membela mereka kamu pasti akan di buru oleh seluruh manusia" ucap bos bajak laut itu dengan ketakutan.

"hei..hei..mengancam kakak ku tidak ada artinya,bagaimana kalian ingin mati?" tanya Lin Long dengan senyum kejam.

dia tidak akan pernah berbaik hati kepada orang yang dulu membuat masalah di sekitarnya,apalagi dengan bajak laut yang seperti ini.

"bagaimana kamu ingin menangani mereka?" ucap Lin Tian memandang ke arah Xu Si.

Xu Si masih diam saja lalu dia memandang para bajak laut itu dengan penuh kebencian.

"mereka...mereka bukan hanya menangkap ku,bahkan di kapal mereka banya manusia dan makhluk lainnya yang di siksa oleh,mereka.." ucap Xu Si dengan gemetar.

dia melihat semua yang terjadi di kapal,ada wanita yang di jadikan pemuas nafsu mereka,ada juga beberapa pria yang di siksa di jadikan budak mereka juga.

anak-anak manusia yang di jadikan umpan untuk makanan binatang iblis,dia mengingat itu tangisan anak kecil yang di lemparkan untuk di jadikan makanan iblis peliharaan mereka.

dia menceritakan semua hal yang dia lihat di kapal itu,apa yang di alami orang-orang di sana,Lin Tian dan orang-orang suku laut mendengar hal itu mereka sangat marah,bahkan ada beberapa wanita dari suku laut itu ingin menguliti mereka semua.

"hm..sepertinya kalian benar-benar kejam" ucap Lin Tian dengan senyum dingin.

melihat senyum pemuda itu mereka semua ketakutan,mereka merasa pemuda ini adalah iblis.

"jadi menurut kalian bagaimana ingin menghukum mereka ?" ucap Lin Tian ke arah para suku itu.

"bunuh saja"

"gantung kepala mereka"

"siksa saja mereka "

banyak teriakan dari mereka yang marah mendengar cerita Xu Si itu berteriak satu demi satu,mereka sangat marah,apa yang mereka lakukan sungguh sudah tidak bisa mereka terima.

para bajak laut itu semakin ketakutan saat melihat semua orang di sana bersorak ingin membunuh mereka.

mereka cepat-cepat berlutut dan memintak ampun untuk kehidupan mereka,tapi orang-orang yang sudah marah tidak peduli dengan hal itu.

orang-orang itu ingin mereka semua mati,bahkan Lin Long sangat ingin menyiksa jiwa mereka tapi dia masih diam dengan mata dan aura membunuh yang menakutkan.

"k..au adalah manusia bukan? kenapa kamu membela mereka,kamu harus melepaskan kami jika tidak kamu akan di cap sebagai penghianat." ucap bos bajak laut itu ke arah Lin Tian.

"apa kata terakhir kalian?" ucap Lin Tian yang masih tersenyum.

tapi mereka semua tau senyum itu bukan senyum biasa itu adalah senyum iblis yang siap untuk membunuh mereka.

semua bajak laut itu menyesal datang kesini kalau mereka tau hak ini akan terjadi mereka tidak akan kesini.

"kamu...kamu akan di buru oleh sekte super,pasti.." ucap kata bos bajak laut itu.

"oh,kebetulan aku dari sekte super juga,apa kalian kenal sekte langit?" ucap Lin Tian dengan tersenyum.

"a...aaapaa?"

"selamat kalian akan mati di tangan sekte super,mari ku lihat siapa yang bisa membantu kalian.." ucap Lin Tian sambil mengeluarkan lencana,berwarna ungu.

melihat lencana itu semua bajak laut itu ketakutan,mereka tau artinya lencana ungu tersebut.

ada beberapa lencana di sekte langit,seperti lencana biasa untuk murid luar,perak untuk murid dalam,lalu silver bagi murid inti,lalu emas dan ada ungu di atasnya.

emas dan ungu juga terbagi beberapa gambar,tergantung posisi mereka,sama dengan silver,jika mereka seratus terkuat dari sekte tersebut maka akan memiliki ukiran yang berbeda di tengahnya.

bagaimana mereka tidak takut,sebenarnya lencana ini di berikan oleh leluhur Lin Tian saat akan pergi,dia tau lencana ini hanya di miliki oleh leluhur sekte dan juga ada aura khusus terkandung di dalamnya yang tidak dapat di tiru,apalagi di pakai oleh orang lain.

jika ada yang mengambil lencana tersebut selain orang yang di izinkan maka dia akan di hancurkan oleh aura di lencana it,jadi tidak ada yang bisa memegang lencana ini terkecuali Lin Tian yang telah di berikan khusus oleh leluhur.

"tuan muda maafkan kami,lepas kan kami,kami mohon.." akhirnya bos bajak laut itu ketakutan.

bagaimana tidak pemuda di depan nya memiliki status yang sangat kuat di sekte langit,sekali dia mengatakan namanya di sekte dia akan jadi buronan sekte langit di manapun dia berada.

tapi yang dia tidak tau Lin Tian tidak pernah ingin melepaskan mereka,dia hanya ingin Xu Si melampiaskan amarahnya pada bajak laut,tapi yang Lin Tian tidak sangaka ternyata bajak laut ini lebih bejat dari yang dia fikirkan.

mungkin sebelumnya dia bisa melepaskan mereka tapi sekarang setelah Xu Si menceritakan semua hal yang di lakukan bajak laut ini dia bahkan ingin menghancurkan bahkan jiwa mereka.

"kakak,bisakah kamu serahkan padaku" ucap Lin Long yang tiba di samping Lin Tian ,sambil menepuk bahu Lin Tian.

"hm...baiklah" ucap Lin Tian .

"hehehehe..." Lin Long tertawa senang.

dia berjalan ke arah para bajak laut itu,bos bajak laut sudah ketakutan karena Lin Long berjalan ke arah mereka.

saat Lin Long sampai di sana dia seperti mengumpulkan qi berwarna merah gelap,saat orang-orang melihat itu ada rasa yang menakutkan muncul ke dalam hati mereka.

"ini namanya api gelap,apa kegunaannya kalian rasakan sendiri,kak aku lemparkan tidak masalah?" ucap Lin Long.

"tidak masalah,kamu bisa melemparkan api itu ke dalam" ucap Lin Tian dengan santai.

"tidak..tidak..aku mohon...jangan..."

tanpa basa basi setelah Lin Tian berbicara Lin Long melemparkan api merah gelap itu ke dalam formasi itu.

BOOMM...

api itu membesar di sekitar formasi itu,tapi tidak keluar dari dalam sana,Lin Tian telah mengunci kembali formasi itu seutuhnya agar api tersebut tidak melebar ke arah mereka walaupun di dalam laut sekalipun dia yakin api itu akan membesar jika di lepaskan begitu saja.

"agh..."

"ampuni kami"

"tidak"

"sakit."

teriakan demi teriakan terdengar dari formasi itu,saat mereka melihat para bajak laut tersebut,dapat di lihat dari tubuh para bajak laut mulai membakar mereka,tapi anehnya itu tidak membakar badan mereka langsung,tapi seperti mengelupas kulit mereka sedikit demi sedikit.

melihat hal itu orang-orang suku laut merasa ngeri dan takut,mereka berfikir jika api itu di lempar ke arah mereka...?

Lin Tian yang melihat itu juga merasa kaget,karena selama ini Lin Long tidak pernah memperlihatkan api itu padanya.

"hm..sebaiknya nanti aku bertanya" ucap Lin Tian.

setelah lebih dari beberapa saat para bajak laut yang tadi sombong saat mereka datang tidak kembali satupun,mereka telah menjadi abu di dalam lautan itu.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...****************...