
__ADS_3
Setelah hampir sebulan...
Dunia biru kembali tenang dan seluruh masalah orang luar pun berhasil di selesaikan, sekarag Lin Tian sedang menunggu persiapan dari semua murid dan tetua sekte langit yang ikut ke dunia dewa bersamanya.
Tentu sekarang master sekte langit telah di ganti menjadi Qi Zong sebagai master sekte langit dan juga Xei We sebagai tetua agung sekte langit, lalu di ikuti dengan beberapa tetua yang di angkat oleh tetua tertinggi lain yang menurut mereka pantas.
Dan semua orang itu juga berada di alam abadi, jadi di sekte langit sekarang Qi Zong dan Xei We lah yang terkuat karena mereka telah mencapai alam abadi bumi.
Hal itu di lakukan oleh Lin Tian agar sekte langit tidak terlalu melemah, dan setelah sebulan semua hal di sekte langit pun selesai, sekarang mereka tinggal bersiap untuk keberangkatan ke dunia dewa.
Tentu disana juga ada Bing Zhao dan juga Bai kecil yang telah di ikat oleh Bing Yang dengan yang lainnya agar mereka tidak membuat ulah lagi.
Karena keduanya lah sejak sebulan ini banyak yang mengeluh kepada Bing Yang dengan sikap pembuat onar tersebut, tapi karena jelas dia tidak akan bisa menghukum mereka berdua jadi dia membuat Lin Tian untuk memberikan kurungan yang kuat agar keduanya tak lagi membuat masalah.
"Huf..semua sudah selesai!" ucap Lin Tian sambil tersenyum, di tangan nya ada pagoda kecil yang di berikan Lin Dong kepadanya.
Dan jelas kalau di dalam itu sekarang sudah ada banyak orang dari sekte langit dan dua paviliun nya sedang menunggu untuk melihat dunia dewa.
"Kami mendoakan kesalamat penguasa!" ucap Qi Zong sambil berlutut.
"Kami mendoakan kesalamatan penguasa!" ucap semua nya juga sambil berlutut.
Lalu di ikuti oleh Murid-murid dan semua tetua baru dari sekte langit, Suara mereka bergema di seluruh sekte langit yang membuat kota-kota di sekitar mereka mendengar hal itu.
"Kami mendoakan keselamatan penguasa" ucap warga dan ahli lain ke arah sekte langit yang mengetahui kalau penguasa mereka akan pergi hari ini.
Lin Tian tersenyum, lalu dia menggerakan tangannya sedikit sebuah lubang hitam muncul di langit di atas kepalanya.
"Kalian bisa naik ke dunia dewa setelah mencapai alam raja, dan sekarang di dunia biru tidak akan ada seorang yang berada di alam raja di izinkan tinggal mereka akan secara paksa akan di naikan ke dunia dewa, jika masih memaksa untuk tinggal maka mereka akan di serang oleh mata surgawi" jelas Lin Tian.
Keadaan dunia biru sudah stabil, dia yakin kalau dunia biru pasti akan banyak menghasilkan ahli yang kuat setelah beberapa tahun nanti dengan keadaan dunia yang sekarang.
__ADS_1
Lin Tian selesai berbicara lalu berbalik dan terbang menuju lubang hitam itu, Setelah itu tak lama Lin Tian masuk menghilang di lubang hitam semua makhluk dunia biru baru lah berdiri dan kembali melakukan hal yang ingin mereka lakukan lagi.
Qi Zong memandang ke arah lubang hitam yang menghilang itu, wajahnya terlihat lebih tegas dan bijaksana sejak dia naik menjadi master sekte langit.
"Saudara ku, yakin lah tak lama juga kita pasti akan ke dunia dewa dan bertarung lagi bersama saudara-saudara kita" ucap Xei We yang menyentuh pundak Qi Zong.
"Iya, tentu tak lama lagi, tapi sebelum itu aku akan melindungi dan membuat sekte kita lebih kuat lagi agar nanti kita berdua tidak malu dengan leluhur dan saudara kita di saat kita naik ke dunia dewa" jelas Qi Zong sambil tersenyum.
Xei We dan tetua lainnya salin pandang dan mengangguk setuju, mereka pasti akan membuat sekte langit menjadi tetpa yang terkuat dan juga lebih baik lagi agar saat mereka naik atau mati bertemu dengan leluhur sekte mereka jadi tidak malu.
......................
Swish...
BOOMM....
"Kenapa? kenapa tidak bisa?" ucap seorang wanita degan wajah yang sangat cemas.
BOOMM...
Dia terus memukul area di depannya tapi tidak ada yang terjadi, hal itu membuat wajahnya terlihat semakin jelek.
"Pukulan api sembilan warna!" teriak wanita itu.
Swish...
"Hentikan Feng'er!" ucap seorang pria datang dan memegang tangan wanita tersebut sebelum dia melepaskan teknik nya.
Melihat pria yang datang wajah wanita itu bergetar dan juga masih marah, dia adalah Feng'er yang sedang berusaha membuka formasi yang menghalangi salah satu portal menuju dunia dewa tempat mereka turun kesana.
Tapi jelas kalau sekarang telah di blokir atau ada formasi yang tidak membiarkan dia untuk pergi ke dunia dewa.
__ADS_1
"saudara ku, apa yang terjadi? semua formasi kita terblokir kita seperti sedang berada dalam sangkar?" ucap Feng'er dengan wajah marah.
"Ini pasti ulah dari orang-orang misterius itu, agar kita tidak ikut campur dalam urusan dunia dewa" jelas Lin Long yang melihat kalau dia juga tidak bisa menembus formasi di depannya.
Jelas kalau ada seseorang yang mencegah mereka untuk turun dan berkomunikasi dengan orang dari dunia dewa, karena dia sudah mencoba menghubungi Bai kecil tapi tidak ada balasan dari Bai kecil.
"Tapi bagaimana dengan gerbang kita yang di pagoda itu? bukan kah di jaga oleh orang-orang kita? bagaimana bisa orang misterius itu juga memasang formasi disana?" ucap Feng'er lagi.
"Aku tidak tahu, kemungkinan ada seorang penyusup atau penghianat di antara mereka, kita hanya bisa berharap kalau kakak dan Bai kecil menyadari hal ini" jawab Lin Long.
Swish...
"Saudara kedua, saudara ke empat aku dan Qi kecil menemukan sesuatu, mari ikut aku!" ucap Lin Gui yang muncul di depan mereka secara tiba-tiba.
mendengar itu keduanya saling pandang dan langsung pergi mengikuti Lin Gui, setelah sampai di tempat yang di katakan Lin Gui, keduanya melihat di sana Ada Lin Qi yang telah berubah kewujud aslinya sedang menjaga dua mayat berpakaian hitam dengan gambar Phoenix di tubuh mereka.
Sedangkan ada satu pria dengan gambar naga di pakaiannya, yang telah babak belur serta seluruh kekuatannya di segel oleh Lin Gui agar tak bisa bunuh diri.
Melihat itu wajah Lin Long gelap, karena dia tidak mengerti apa maksud dari lambang naga dan Phoenix di pakaian mereka itu.
"Kak, aku ingin mencoba memeriksa ingatan pria ini tapi jelas kalau ada sebuah formasi kecil yang menghalangi nya membuat aku tidak bisa membaca ingatan masa lalu pria ini" jelas Lin Gui.
"Aku mengerti! mari kita lakukan berdua" ucap Lin Long dengan tegas.
Lalu keduanya mulai menggunakan teknik pembaca ingatan ke pria tersebut membuat pria itu kesakitan, tapi di alam sadar pria itu Lin long dan Lin Gui melihat sebuah gerbang besar yang menghalangi mereka untuk masuk memeriksa ingatan pria itu.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
...****************...
__ADS_1
__ADS_2