Lahirnya Kaisar Langit

372. Membuat Masalah

"Oh, hanya tuan muda kah? tidak ada istimewa!" balas Lin Tian santai, meski tuan muda sekte hitam memperkenalkan semua pemuda ini di depannya dia tidak akan tertarik.

"Kau!" tuna muda sekte hitam mulai marah dengan Lin Tian dan akan berbicara tapi di tahan oleh Hu Yo.

"Saudara sepertinya kita tidak ada masalah kenapa anda membuat keributan disini?" tanya Hu Yo dengan wajah tenang.

Lin Tian tak menjawab dia hanya mengambil gelas lagi dan mengisi nya dengan anggur yang ada di meja nya, semua orang yang melihat itu sedikit marah dengan kesombongan Lin Tian.

Bahkan Tuan muda Dan Hu Yo juga mulai kehilangan kesabaran mereka, hanya wanita yang tadi berbicara dengan santai melihat sikap Lin Tian itu.

"Tadi apa yang kamu katakan?" tanya kok Tian lagi kepada Hu Yo setelah dia meminum anggur di gelasnya.

"Kau!" keduanya serentak memarahi Lin Tian karena mereka benar-benar tak tahan dengan sikap sombongnya.

"Sudah lah, Tiga nona yang telah datang tapi belum masuk, jika kalian tidak masuk bukan kah berarti kalian sedikit tidak sopan hanya melihat dari jauh begitu!" ucap Lin Tian melihat ke arah lain dari pintu masuk disana.

Mendengar itu semua orang kaget, pemuda ini seperti sedang memanggil seseorang yang sedang memperhatikan mereka disini, tapi semua dari mereka merasa sudah semua orang yang hadir lalu siapa yang di maksud pemuda ini?.

"Ternyata saudara Tian cukup hebat bisa mengetahui posisi kami" ucap Fu Zi'er yang masuk bersama Fu Hu'er dan Yang Mi'er.

Di saat ketiga wanita itu masuk semua orang langsung berlutut ke arah tiga wanita tersebut.

"Salam Putri!" ucap mereka serentak.

Hanya Lin Tian yang masih duduk dengan santai memandang tiga wanita itu, dia memang sudah merasakan kehadiran ketiga nya dari tadi, tapi mungkin saat mereka melihat ada masalah dengan dia maka nya mereka tak masuk malah ingin melihat apa yang akan Lin Tian lakukan.

Tentu Lin Tian yang mengetahui isi fikiran ketiga gadis itu tidak menyukai sikap mereka yang seperti itu, jadi makanya Lin Tian memanggil mereka untuk masuk agar dia tidak terlalu di repotkan oleh orang-orang ini.

"Saudari Fu, ku harap ini tidak akan terjadi lagi" ucap Lin Tian santai dan tenang.

"Ini...!" Fu Zi'er tidak bisa menjawab perkataan Lin Tian terhadapnya, memang dia datang dari tadi, tapi saat dia melihat kalau Lin Tian sedang di ganggu dia dan Yang Mi'er tidak masuk dan ingin melihat sikap apa yang akan di lakukan oleh Lin Tian.

Tapi dia tak menyangka kalau Lin Tian akan membawa nama mereka langsung bahkan pemuda ini langsung seperti menyalahkan dirinya, perasaan agak kesal dan sedih muncul di hati Fu Zi'er.

"Saudara Tian, jangan salahkan saudari Fu karena aku lah yang meminta dia untuk tidak masuk" ucap Yang Mi'er dengan lembut.

Melihat sikap lembut putri kekaisaran api terhadap Lin Tian, semua orang disana terkejut tak percaya apa yang mereka lihat itu, seorang putri anak dari Penguasa Benua selatan sangat menghormati pemuda yang membuat masalah dengan Tuan muda sekte hitam.

Mereka terfikir apa status pemuda ini? kenapa dua wanita yang memiliki status tinggi seperti ini bisa sehormat itu kepada Lin Tian.

"Oh, kamu....siapa?" tanya Lin Tian, semua orang disana hampir tersungkur akibat pertanyaan Lin Tian itu.

Bahkan Yang Mi'er hampir saja jatuh akibat mendengar apa yang di katakan Lin Tian, dia tidak percaya kalau pemuda ini bahkan tidak tau status nya setelah semua orang disini berlutut di depan dia.

"Oh!" Lin Tian hanya mengangguk dan tak berbicara lagi, dia terlihat seperti sedang mempermainkan gelas di tangannya itu dengan santai.

"Hm?" tiba-tiba Lin Tian sedikit mengerut kan kening nya, dia lalu berdiri dan bersiap untuk meninggalkan tempat perjamuan itu.

"Saudara Tian kemana kamu?" tanya Yang Mi'er.

"Disini terlalu membosankan, dan juga tolong jangan panggil aku seperti kamu sangat akrab denganku" balas Lin Tian dengan wajah acuh nya.

Yang Mi'er kaget dengan sikap Lin Tian kepada dirinya itu, selama ini tak ada yang pernah ada pria memperlakukan nya seperti ini, tapi sekarang di matanya seorang pria bahkan tak melirik nya sedikit pun.

"Saudaru Fu, aku pergi dulu disini tidak ada yang menarik seperti yang kamu katakan kemarin, sampai jumpa" ucap Lin Tian meninggalkan tempat itu dengan santai.

Di bawah tatapan tak percaya orang-orang disana, bahkan tuan muda sekte hitam dan tuan muda sekte api pun merasa mereka seperti bermimpi, mereka tak percaya kalau akan ada orang yang sangat tidak sopan setelah tau status dari tuan putri kekasaisaran api.

Dan lebih menakjubkan lagi ternyata pemuda itu di undang oleh Fu Zi'er sendiri kesini, terlihat jelas Fu Zi'er sedikit malu dengan Lin Tian setelah semua dia lah yang mengundang nya kesini.

"Pemuda ini..!" Yang Mi'er menggertakan giginya dan mencoba menahan diri untuk marah.

Yang Mi'er menenangkan dirinya dan melupakan masalah tentang Lin Tian tadi, dia menyuruh tuan muda sekte hitam untuk memulai perjamuan disana, walau perjamuan telah di mulai tapi semua murid muda disana tak bisa melupakan tentang Lin Tian lakukan tadi di sini.

......................

Lin Tian setelah keluar dari paviliun hijau langsung kembali ke dalam penginapan nya, di dalam kamarnya Bai kecil telah menunggu dia cukup lama, memang tadi saat Lin Tian meninggalkan tempat perjamuan itu karena Bai kecil mengirim pesan suara kepadanya.

Karena ada beberapa informasi yang telah di dapat Bai kecil saat dia sedang berjalan di kota batu hitam, "Jadi informasi paa yang di dapat?" tanya Lin Tian.

Bai kecil lalu menjelaskan tentang informasi yang dia dapatkan di kota, dari yang dia dengar sudah beberapa tahun ini sering terjadi penculikan gadis muda serta beberapa anak kecil atau bayi yang baru lahir di kota, dan juga semua penyelidikan telah di lakukan sampai sekarang siapa yang melakukan itu tidak ada yang tau.

"Itu bukan kah tidak ada hubungannya dengan sekte hitam?" ucap Lin Tian dengan sedikit aneh.

"Kak, dengarkan dulu penjelasan ku" ucap Bai kecil, Lin Tian mengangguk dan meminta Bai kecil meneruskan penjelasan nya.

Tentang penculika itu juga tidak hanya terjadi di kota batu hitam, tapi itu juga terjadi di beberapa kota dan desa yang di kuasai oleh sekte hitam, dan setiap korbanya hanya lah anak-anak dan bayi yang baru lahir.

Kalau gadis muda yang di culik juga memang ada tapi tak terlalu banyak, dan semua gadis itu juga masih suci, dari yang bai kecil fikirkan hal ini tentu ada hubungan dengan sekte hitam.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...****************...