Lahirnya Kaisar Langit

Lahirnya Kaisar Langit
keluarga Cao lagi


__ADS_3

di sepanjang jalan Lin Tian menanyakan segalanya tentang benua timur ...


di benua timur ini juga ada tempat di sebut paviliun hati.


tempat itu sering mengadakan lelang besar-besaran tiap bulan...


di lelang itu juga ada seperti senjata,tanaman langka,Pill,dan barang-barang yang berharga lainnya.


kita juga dapat menjual sesuatu kepada Paviliun Hati,mereka juga tidak dirugikan bila menjual kesana,karena paviliun hati terkenal dengan adil dalam menilai barang orang lain ....


dan juga dia mendapatkan info penting bahwa paviliun hati ini bukan lah Paviliun biasa,setau Du Zunci bahwa di kota kekaisaran dan di kekaisaran lainnya juga mempunyai paviliun ini berdiri disana.


Paviliun ini pun tidak pernah ikut campur dengan hal-hal tentang kekuasaan di kota maupun di kekaisaran..


keluarga kekaisaran juga sangat menghormati Paviliun ini dan tidak pernah berani menyinggung tempat ini.


di kota Apung hanya sebuah cabang kecil dari Paviliun Hati.


mendengar penjelasan Du Zunci itu,Lin Tian berfikir bahwa paviliun ini berasal dari benua tengah..


karena dia pernah mendengar bahwa ada paviliun hati juga disana dari leluhur Bing Lou ...


kalau tidak salah waktu itu leluhur Bing Lou pernah memintak tong kepada paman kedua untuk membiarkan seseorang pergi ke lelang yang di adakan paviliun hati untuk mendapatkan sesuatu di lelang itu.


setelah itu Lin Tian lanjut menanyakan tentang hal-hal yang ada di kekaisaran dan juga hal-hal yang Du Zunci tau tentang benua timur.


sayangnya Du Zunci tidak terlalu tau tentang benua timur karena dia hanya berasal dari kota kecil dan mendengar semua dari tetua di rumah Du sendiri.


Lin Tian senang yang dia dapatkan dari Du Zunci,walau itu tidak terlalu banya Lin Tian yakin setelah melanjutkan perjalanan menjelajahi dunia ini dia akan tau semua hal di dunia ini,dia juga bisa belajar setelah keluar dari kota Apung.


tujuan utama dia adalah menyembuhkan ayah Du Zunci dan menanyakan perihal goa itu pada kepala keluarga Du itu.


karena Lin Tian merasakan bahwa goa itu pasti menyimpan harta,tapi dia tidak memberitahukan rencana itu kepada Du Zunci ,karena dia yakin bahkan keluarga tidak tau dan ayah Du Zunci pun pasti tidak tau dan hanya di serang di luar goa itu oleh makhluk di goa itu.


setelah beberapa jam perjalanan,menjelang sore mereka sampai di depan gerbang kota Apung.


melihat gerbang di depan,Lin Tian cukup memuji karena gerbang itu cukup kokoh dan bagus..


yah walau tidak sebagus gerbang sekte sendiri..


yah.. dua membanding kan gerbang kota kecil dengan sekte super tentu saja berbeda,karena sekte super di sebut penguasa dunia ini,tentu saja akan lebih bagus dari kota kecil ini bahkan kekaisaran maupun sekte tingkat satu pun tidak ada bandingnya dengan sekte super .


mereka berjalan ke gerbang kota,lalu Du Zunci mengeluarkan lencana di cincin ruang.


setelah melihat lambang keluagar Du itu para penjaga memberi hormat dan mengizinkan mereka lewat.


"saudara An mari ,kita akan menuju ke tempat keluarga ku berada " kata Du Zunci .

__ADS_1


"baiklah,mari saudara Du " balas Lin Tian sambil tersenyum.


setelah mereka berjalan-jalan sebentar,sebelum mereka menuju rumah Du di tengah jalan mereka di hadang oleh beberapa anak muda.


"hei,lihat itu bukan kah ini patriak muda keluarga Du ,hahahaha" kata laki-laki berpakaian hitam.


"iya,dari mana saja tuan muda Du , di saat ayah mu sudah sekarat kamu masih punya waktu untuk berjalan-jalan " kata salah satu pemuda di samping pemuda berpakaian hitam itu.


"Cao Nan ,Reng Qu,apakah mulut mu tidak bisa diam?" balas Du xianmon.


"hahaha..yoyoyo Nona muda,ada apa kenapa kau kesal,tapi kelihatan lebih canti saat kamu kesal" jawab pemuda bernama Cao Nan itu.


dia adalah tuan muda pertama keluarga Cao Nan ,walaupun seni beladiri tidak sekuat saudara kedua yang di bunuh oleh Lin Tian tapi dia termasuk generasi muda yang cukup berbakat di keluarga Cao,walaupun di bawah Cao Lin .


"brengsek..."teriak Du Xianmon.


"sepupu sabar lah,mereka hanya dua badut yang sedang menari,jadi jangan masukan ke hati" jawab Du Zunci.


Mendengar Du Zunci sudah berbicara di xianmon menenangkan dirinya.


tentu saja Du Zunci tidak takut dengan Cao Nan dan Reng Qu ,Reng Qu sendiri hanya lah anak buah dari Cao Nan ,dia adalah pemuda yang sangat kejam di kota ,tapi karena dia berada di bawah Cao Nan menyebabkan beberapa orang tidak berani mengganggu dan mbalas dendam ke dia.


"Du Zunci apa katamu?" mendengar Du Zunci mengatakan mereka badut menyebabkan mereka marah...


rencana mereka akan meledek Du Zunci karena keluarga Du sekarang sedang mengalami sedikit kesusahan karena keluarganya apalagi patriak Du Yun terluka parah dan sedang sekarat..


"yah ,benar saudara Du mereka hanya badut " balas Lin Tian juga.


"aku..bukan siapa-siapa,lebih baik minggir atau tidak...." Lin Tian memasang tatapan tajam ke arah Cao Nan dan yang lainnya.


melihat tatapan Lin Tian membuat mereka semua berdiri ketakutan.


mereka bisa merasakan hawa yang mengerikan dari tatapan itu ,sepeti binatang buas yang akan menyerang mereka kapan saja.


"hei..aku adalah tuan muda pertama dari keluarga Cao,apa kau berani?" tanya Cao Nan.


"oh,tuan muda pertama keluarga Cao,apakah itu kuat?" tanya Lin Tian dengan nada tenang.


"tentu saja ayah ku adalah ahli langit tingkat ke enam,apa menurut mu yang hanya semut." kata Cao Nan dengan bangga.


mendengar itu Du Zunci dan yang lain hanya sedikit tersenyum dan menggelengkan kepala mereka.


jika dia tau pria di depan dia ini bahkan tidak menempatkan saudara kedua dia Cao Lin di matanya apalagi dia..


dan mereka tau bahwa pemuda ini tidak takut dengan keluarga Cao maupun Du mereka.


"lalu??" tanya Lin Tian.

__ADS_1


"lalu,menurut mu apa,kesini dan berlutut di depan ku,dan akui bahwa kamu adalah badut sebenarnya" kata Cao Nan dengan sombong.


walaupun dia gemetar sebelum itu dia tau bahwa di kota ini tidak ada yang berani menyinggung dia,bahkan keluarga Du sendiri.


"banyak omong,pergi..." kata Lin Tian sambil melemparkan pukulan kepada Cao Nan dan anak buah di belakang dia.


melihat serangan mendadak Lin Tian membuat mereka kaget,bahkan para penonton di sekitar Cao Nan juga kaget,karena mereka berfikir anak muda ini sangat berani menyerang tuan muda pertama dari keluarga Cao.


dan dari serangan itu mereka bisa merasakan bahaya,tapi itu sudah terlambat untuk menghindar....


boommmm...


Cao Nan dan yang lain terbang ke belakang seperti meteor ,mereka menabrak dinding sebuah bangunan dan tertimbun reruntuhan batu bangunan itu.


melihat itu seluruh orang di sekitar tango Ngin melihat pertunjukan kaget..


hanya satu kepalan dan mereka terbang...


sungguh luar biasa,siapa pemuda ini fikir mereka...


Du Zunci dan anggota di belakang dia hanya tersenyum sedikit dan tidak terlalu kaget,karena dia tau kekuatan Lin Tian sangat kuat dan mudah menghancurkan Cao nan,dan dari tinju Lin Tian dia tau bahwa Lin Tian hanya menggunakan sedikit kekuatan ,kalau dia menggunakan kekuatan yang sama di hutan mungkin Cao nan hanya akan berubah jadi daging cincang...


yah...walaupun Cao nan dan kawanan terluka cukup parah mungkin karena tinju itu,tapi mereka dari keluarga Du cukup puas dengan hasilnya.


"yah...kenapa setiap kali ada orang yang seperti itu,mulut penuh membanggakan keluarga tapi dia sangat lemah,hais...." kata Lin Tian menggelengkan kepalanya.


"bahkan tinju ku saja tidak dapat bertahan,dan masih saja sombong,tapi mungkin aku terlalu keras,laboh baik nanti mengurangi sedikit kekuatanku" jelas Lin Tian sambil memegang dagu.


ngeoang.... Bai kecil mengeluarkan suara seperti kucing pertanda setuju.


mendengar orang-orang di sekitar hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya.


apakah ini disebut tinju biasa,sungguh anak muda yang aneh.


"saudara Du ayo.." kata Lin Tian


"oh,baik...mari saudara An.." balas Du Zunci.


lalu Du Zunci ,Lin Tian dan yang lain pergi dari sana meninggalkan beberapa orang yang masih termenung.


dan melihat reruntuhan di depan mereka ,menyebabkan mereka tidak mengerti.


bahkan mereka tidak tau bagaimana keadaan tuan muda pertama keluarga Cao dan pengikut dia.


"sejak kapan kota apung memiliki seorang seperti itu " kata seorang pemuda ...


...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

__ADS_1


...----------------...


...****************...


__ADS_2